Sabtu, 10 Juli 2010

Jalan Cinta jeJAKA Nangrub (Insyaallah) Lulus Sensor

Postingan Kali ini akan menceritakan sekelumit kisah asmara yang menyelimuti hidup Jaka Nangrub, benarkah Jaka Nangrub tidak pernah punya pacar?, Homokah ia?  simaklah kisah berikut ini.

Sejak lahir pada tahun 1990 yang namanya Jaka Nangrub tidak pernah sekalipun mendapatkan belaian kasih sayang dari  seorang wanita (ngomong gak pernah punya pacar aja ribet amat), maka tak heran jika Jaka Nangrub kerap kali diduga Homo, Gay, Pecinta sesama jenis, dan cercaan berbau kelainan seksual lainnya. nah kalian mau tahu kenapa selama ini Jaka Nangrub menjomblo ("Karena Homo"* suara dari kejauhan), bukan itu jawabannya!!!.

Sebenarnya Jaka nangrub kerap kali menyukai perempuan, namun dengan keterbatasan pengetahuan tentang hubungan percintaan, ditambah ketidak percayaan diri yang besar mengakibatkan cara pendekatan ke cewek yang sangat pasif, beginilah kira - kira model pendekatan yang pada umumnya dilakukan oleh Jaka Nangrub kalau menyukai cewe. (1).sok cool, gak peduli di depan cewe yang di terget (2). sambil berharap cewe itu datang dan menyatakan cinta. (pantesan gak pernah punya pacar, la kon pikir nelayan itu nangkep ikan gimana?, naik perahu - ketengah laut, terus gak ngelempar kail, jaring atau penangkap ikan lainnya, sambil berharap ikan melompat sendiri ke dalam Kapal*gendeng kon nang!!!*). 

selain itu ntah kenapa untuk setiap perempuan yang sedang Jaka Nangrub sukai, maka tak lama ia akan segera berpacaran. 

contoh Jaka Nangrub pernah menyukai salah satu teman SMA *Cowok atau cewek Nang?*, cewek lah, sebetulnya gak terlalu sempurna wanita yang disukainya (kakinya gak ada satu ta?) , namun akibat keseringan nonton sinetron "Ada apa dengan Cinta", Nangrub tersugesti melihat wanita itu menjadi seperti "Nadia Saphira", wow sudah beberapa kali Jaka Nangrub ingin mengungkapkan isi hatinya dengan lagu, bukan nyanyi, namun menyampaikan lewat radio sekolah, namun tidak pernah dilakukan, karena nyampein lagu dari radio sekolah mbayar (Alasanmu gak kenak blas cak!!!). 

nah pada suatu hari setelah pulang sekolah, ada seorang teman Jaka Nangrub  yang mampir kerumahnya,setelah ngobrol beberapa saat, ia mulai bercerita tentang orang yang lagi di sukai Jaka Nangrub, entah mengapa perasaan si jaka langsung gak enak, kayak spiderman menggunakan insting laba - laba untuk mendeteksi apakah Mary Jane selingkuh dengan Venom. gak tahunya beneran cewek yang sedang disukai si Nangrub sudah bersanding dengan temannya tersebut, dalam sebuah gambar dari hasil cetakan foto box, dan hari itu adalah hari dimana mereka mengucapkan ikrar untuk menjalin kisah kasih di sekolah sampai kontrak 5 tahun habis (kayak pemain Sepak bola ae). langsung aja si Nangrub pamit ke kamar mandi sambil ketawa - tawa, meratapi keadaan.
hal - hal macam ini cukup sering terjadi, maka dalam pikiran Nangrub jika ia menyukai wanita justru ia berusaha gak suka, supaya tidak di sambar pria lain. (tambah gak dapet - dapet la'an!!!!)

Jaka Nangrub pikir gini waktu SMP, "enak kali ya punya pacar kayak temen - temen ?, ah nanti kalo udah SMA cari pacara ah", ternyata waktu SMA gak dapat jua, terus nonton Film Jomblo di TV, ehm kayaknya enak ya nyari pacar kayak  "Nadia Saphira" di tempat kuliah, gak tahunya sudah kuliah ampir tamat  pun si Jaka Nangrub belum dapat jua satu wanitapun.

Nah pada semester 5 yang lalu kesempatan itu datang, pada tahun 2009 ada seorang saudara dari jaka Nangrub yang berkesempatan mengenyam pendidikan di KAMPUS PERJUANGAN ITS tercinta, nah ia bermaksud datang bersama kedua orang tuanya untuk memenuhi segala kepentingan sebelum berkuliah di ITS, cari kost - kostan, bayar administrasi, dan lain - lain sebagainya.

ia datang bersama kedua orangtuanya pada suatu malam. datang dengan mobil sedan yang dikendarai dari Bali (saudara si Nangrub ini memang tinggalnya di Bali), muncullah sesosok wanita berkerudung dengan  mata belok namun wajah yang lemah lembut sebut saja "Maria Mercedes" bukan nama sebenarnya.

Namanya lelaki yang Jarang lihat wanita agak cantik dikit, langsung aja si Jaka Nangrub pasang perilaku pria baik - baik, bantu angkat - angkat barang sana - sini, setelah barang - barang diturunkan semua dari Mobil ,ngobrol deh orang tua nya dengan orang tua si Nangrub, sambil memberi ucapan selamat karena anaknya berhasil masuk ITS

Untuk beberapa hari keluarga kecil itu menginap di rumah si Nangrub, setelah berhasil memenuhi kebutuhan anaknya Asrama, Motor, dan tetek bengek lainnya, akhirnya Ibu dan Bapak  si Maria Mercedes itu pulang ke Bali dan menitipkan anaknya tinggal di Asrama ITS. sebelum kedua orang tua si Maria Mercedes  itu pulang mereka berpesan, itu adalah pesan yang paling luar biasa besar tanggung jawabnya yang pernah diterima oleh Jaka Nangrub, pesannya adalah "rob, titip Maria, ya!", dan Jaka Nangrub pun membalas "tenang Tante anakmu aman dalam dekapan ku" (keluar tanduk setan dari jidat). untuk memudahkan komunikasi maka  wajib hukumnya bertukar nomor telepon (makin mantab gan).

nah cerita paling mantab adalah sewaktu si Maria yang dengan bejatnya  digebet Jaka Nangrub, meminta tolong untuk dicarikan Katering untuk makan sahur, karena akan kesulitan kalau cari sahur dini hari (latar belakangnya menjelang malam Ramadhan pertama). "akhirnya saat - saat menjadi pahlawan itu tiba" pikir Nangrub. (sambil dada busung, dengan latar bendera merah putih) Nangrub berpikir "inilah saatnya, aku menaklukkan wanita, setelah sekian lama hanya bisa manklukkan Waria!!!".

Akhirnya dari informasi teman - teman kuliahnya yang maha baik, Jaka Nangrub berhasil mendapatkan informasi tentang tempat sahur yang bersedia mengantarkan makanan ke tempat tinggal para mahasiswa, termasuk ke Asrama.  Langkah selanjutnya yang di tempuh oleh Jaka Nnagrub adalah menghubungi Maria untuk diajak ke tempat katering, tentu saja karena dia gak tahu tempatnya, dan ini menjadi suatu kesempatan untuk jalan bersama sumpah gak pernah kebayang oleh Jaka Nangrub kesempatan ini akan datang . setelah kontak - kontak via SMS akhirnya mereka sepakat bertemu untuk mencari tempat katering yang dimaksud setelah maghrib. tentu saja sebelum itu Jaka Nangrub sudah pulang, mandi, dan bersiap diri semampunya. si Maria menelepon untuk dijemput di asrama,awalnya Jaka Nangrub hanya membayangkan naik motor sendiri - sendiri ke tempat Katering, gak tahunya dia mau lho dibonceng oleh Nangrub dengan motor "Kamasupra" (motor honda Supra 110 cc tahun 2000, bekas kakak si Nangrub) yang remnya udah masuk angin jadi kadang - kadang gak bisa ngerem (mantab pisan, pertamax euy), mbonceng cewek rasanya gak bisa diungkapkan dengan kata - kata, "ini belum punya status yaopo kalo nanti berstatus" pikir Jaka Nangrub sambil mencak - mencak di atas Kamasupra

Sampailah mereka berdua ketempat katering yang dimaksud, setalah ngebrel sana sini, sepakat dua pakat, masalah kirim mengirim makanan sahur. setelah selesai, malam itu ditutup oleh Jaka Nangrub dengan makan nasi padang di Gebang (daerah kost-kost an ITS), widih, makan ayam goreng serasa makan burung unta, nikmatnya berjuta kali lipat. sudah selesai makan diantarkannya Maria pulang ke Asrama. itu malam paling tidak terlupakan oleh Jaka Nangrub, begitu pulang langsung pasang status FACEBOOK, kira - kira begini isinya "sudah tahu gambaran umum dari berpacaran". tidur malam itupun  terasa nikmat rasanya. (besok sahur jangan tidur malam2).

keesokan harinya SMS dong si Jaka Nangrub, tanya gimana makan sahurnya lancar, dll, blah ....blah....., nah waktu maghrib buka pertama itu dia SMS, yang menyatakan kalau dia gak bisa sahur pake katering lagi, nah pemikiran si Jaka Nangrub itu Maria bisa gak sahur karena dia sedang "berhalangan" dan gak jadi puasa, dan dengan bejatnya si Jaka Nangrub SMS dengan SMS maha bejat laknat dan tak terlupakan, sumpah ini SMS paling tolol yang pernah si Nangrub kirim ke cewe manapun.

SMS Maria : "duh, gak bisa makan sahur, untuk puasa besok"

SMS Nangrub : "Duh kemaren itu sebenarnya aku mau ingetin untuk ngitung hari dulu (hari datang bulan), tapi gak enaklah aku gomong didepan ibu kateringnya.",

dan dia bales dengan

SMS Maria :"bukan itu mas, aku gak bisa sahur bukan karena "dapet", tapi karena orang asrama gak ngijinin bapak pengantar katering masuk".

(jeng... jeng... jeng....),sontak Nangrub membalas dengan

Nangrub :"Aduh maaf ....tak pikir....., sori - sori, jangan tersinggung ya!" (SMS "salah tingkah" total)

dia bales lagi

SMS Maria :"Gak apa - apa"

malam itu Jaka Nangrub tak bisa tidur dengan tenang ancur dah kesempatan sekali dalam dua ratus tahun, dalam khayalan si Jaka Nangrub mungkin Maria berpikir "nih orang otaknya ngeres banget sih, sok tahu, ku tak sudi lagi berjumpa dengannya.", nang kenapa sih kamu gak tanya dulu "kenapa?"?, kenapa kamu harus sok tahu?, "kenapa pikiranmu jauh banget?"

KENAPA?

pelajaran yang bisa kita petik dari kisah ini adalah jangan pernah biarkan tikus masuk kerumah kalian karena nanti rumah kalian di kira "Tempat Pembuangan Akhir" (kok Gak nyambung).

okeh segini dulu ceritanya, karena ini ada sambungannya. terima kasih pada orang - orang yang membaca blog ini, semoga menghibur.

NB: Postingan ini pernah di Luncurkan sebelumnya pada bulan Juni 2010 dan mendapat kecaman dari Pihak keluarga, karena mengungkapkan Nama - nama tanpa sensor sama sekali yang menyebabkan ada pihak yang merasa dirugikan, semoga kali ini gak bermasalah.

Jumat, 09 Juli 2010

Senandung Masa SD


Perilaku Aneh (baca: Bodoh) Jaka Nangrub tidak dimulai ketika ia beranjak dewasa, ia telah aneh sejak SD bahkan sejak Lahir simaklah cerita berikut ini.

menurut pengakuan orang tuanya, Jaka Nangrub adalah anak yang kerap kali menjatuhkan diri dari tempat tidur ketika masih balita dan hal ini cukup sering terjadi padahal orang tuanya telah membentengi tempat tidur anaknya itu dengan bantal dan guling dengan maksud agar anaknya tetap berada di tengah kasur dan tidak jatuh ke lantai.

Namun entah bagaimana caranya Jaka Nangrub bayi tetap sering membenturkan diri pada lantai, sehingga ketika dewasa tak ayal kepalanya sukses membentuk kurva dengan persamaan Y =36 X² + 5 ⅔ ∏ X- 25  (Jangan kalian tanya gimana bentuknya! Karena ilmu Matematikaku pas – pasan, aku bahkan nggak yakin apakah kurva ini akan membentuk kepala manusia) mungkin hal ini pula yang mempengaruhi kinerja otaknya dalam memproses stimulus yang diterima yang seringkali menghasilkan reaksi yang tidak sesuai dengan akal manusia biasa dan menjadi kebodohan – kebodohan yang menjadi kegemaran kalian para pembaca.

Masa Sekolah Dasar di lalui Jaka Nangrub di kota Rantau Prapat, Sumatra Utara tepatnya di SD PPR Rantau Prapat. Teman masa SD Jaka Nangrub yang pertama adalah seorang anak dari anggota Polisi Militer (PM) sebut saja si Cody bukan nama sebenarnya (keren bener namanya?),Cody ini teman sebangku Jaka Nangrub yang pertama ketika ia mengenyam bangku SD , Cody ini teridentifikasi sebagai anak yang gemuk badannya dan kehitaman kulitnya, Kegemaran Cody adalah "menCAri PERhatian" (CAPER) teman – temannya, Guru – guru , Penjual Jajanan, anak – anak TK, Kakak Kelas Dll. Berbagai kegiatan mencari perhatain ia lakukan yang terkadang di tiru oleh Jaka Nangrub kecil, misalnya saja tanpa alasan yang jelas mereka berdua (Jaka Nangrub dan Cody) menjatuhkan diri bersama bangku Panjang yang menjadi tempat duduk mereka sehingga dua makhluk bertubuh gemuk itu menimbulkan kegaduhan di kelas, dan kedua nya tak pernah celaka karena perbuatan ini

Selain terkenal sebagai pencari pengetahuan eh perhatian, Cody ini juga gemar mengumbar cerita bohong, dan siapa lagi makhluk yang menjadi korbannya kalau bukan Jaka Nangrub, Jaka Nangrub terpilih sebagai obyek kebohongan Cody dengan alasan :



  1. Cody paling sering berinteraksi dengan Nangrub
  2. Siapa lagi teman yang mudah di Bodohi kalau bukan Jaka nangrub 
  3. Siapa lagi yang teman bisa percaya dengan khayalan murahan kalau bukan Jaka Nangrub
  4. Siapa lagi yang teman paling ganteng sekelas kalau bukan Jaka Nangrub (ye... Gak nyambung!, biarin!)

Seperti apakah kebohongan yang dilakukan oleh Cody terhadap Jaka Nangrub? Apakah Cody melakukan penipuan yang menyebabkan Jaka Nangrub Kehilangan Warisan dari orang taunya ? (Ya nggak lah, kriminal banget tuh).

Hal yang paling sering di ceritakan oleh Cody pada Jaka Nangrub kecil adalah bahwa sesungguhnya mereka itu bersaudara (Wow), mungkin karena hubungan pertemanan yang sudah terlalu dekat antara mereka berdua, Cody selalu berkata kalau Jaka Nangrub adalah adik kembarnya yang hilang kerena jatuh ke dalam sungai (ngapain juga Ibumu mainan di Sungai Cod?), terus sekarang kami bertemu kembali untuk menguasai Dunia (Lho?), jujur saja Jaka Nangrub kecil yang masih LUGU (Lucu Guoblok) kala itu percaya aja kalau Cody adalah Kakaknya yang sebenarnya. Masya Alloh.

Gara – gara Opini yang selalu dikumandangkan oleh Cody ini, kerap kali membuat Jaka Nangrub kecil bertanya – tanya sendiri pada dirinya "Apa benar aku anak mama, kalau benar kenapa aku kok sering dimarahi?, kenapa kok aku lebih sering berbuat kebodohan dibanding saudara yang lain?", tapi walaupun percaya kalau Cody adalah saudara kembarnya tidak lantas membuat Jaka nangrub memutuskan untuk tinggal bersama dengan "kembaran"nya tersebut. (yo extrim iku kalo sampai kejadian), ibunya Cody juga pasti bingung kalau harus mengadopsi Jaka Nangrub yang tentunya akan menghabiskan jatah nasi di keluarga Cody tanpa memberikan nilai tambah sedikitpun, paling banter cuma untuk mengganjal pintu atau lemari yang miring, mungkin ceritanya akan lain Jika aku bisa menelurkan emas (Emang Angsa dalam dongeng?).

mengapa si Jaka nangrub bisa terjebak dalam cerita bohong itu selama beberapa tahun mungkin disebabkan oleh Imajinasi berlebihan si Jaka Nangrub yang memang menjadi bakatnya di tambah dengan Cody yang jago bikin cerita bohong ala Telenovela

Kebohongan Cody tidak berhenti sampai di situ, masih dengan korban yang sama siapa lagi kalau bukan Jaka Nangrub. Cody sering mengumbar cerita bahwasannya ia adalah Super Hero yang memiliki Jubah Zirah ala Serial Kartun "Saint Saiya", keluarganya adalah sekumpulan super hero yang berbalut dengan kehidupan manusia biasa sebagai bentuk persembunyian, mereka adalah keluarga yang menjaga perdamaian dunia (WOW!!!).

Cody bercerita bahwa ia mewarisi jubah zirah berwarna merah yang harus ia ambil dari gunung berapi di daerah antah berantah, jubah Zirah itu ia dapatkan dengan susah payah dibawah siksaan panas Kawah gunung berapi, dan akhirnya ia berhasil mendapatkannya.

Cody juga bercerita bahwa adik kandungnya (bukan Jaka Nangrub pastinya) merupakan pewaris kekuatan semut api (Semut berwarna merah yang kalau menggigit menimbulkan bentol dan gatal pada kulit), sehingga jika kita jahat maka ia (Adiknya Cody) akan gunakan kekuatannya jurus "Cubitan Maut Perenggut Sukma" untuk melawan dan mengalahkan musuhnya, ia juga bercerita bahwa bapaknya, Ibunya, Abangnya, Pembantunya yang juga memiliki kekuatan serupa (tapi aku sudah lupa masing – masing kekuatan mereka) . Cody juga mengaku kalau ia memiliki Robot ala "Megazord" milik Power Ranger yang merupakan bagian dari kekuatan Jubah Zirah miliknya.

Jaka Nangrub kecil yang lugu saat itu sangat mempercayai cerita di atas bahkan ia bisa membayangkan bagaimana jika si Cody dan keluarganya jika berubah menjadi super hero yang menjaga perdamaian kota, namun Khayalan Jaka nangrub itu tidak pernah terbukti, ketika Jaka Nangrub yang sangat tertarik dengan cerita Fantasi dari Cody bertanya "Mana kekuatan mu?, mana Robotmu?" ,maka temannya itu akan mengelak untuk menunjukkan barang – barang dan kekuatan tersebut dengan alasan yang bermacam – macam. Mulai dari sedang diperbaiki karena habis digunakan bertarung (di buat ngelawan tikus di rumahnya kali), Tidak di bolehkan ibunya untuk ditunjukkan pada masyarakat biasa karena dikhawatirkan penyamaran mereka akan terbongkar dan musuh akan dengan mudah menyerang mereka, sampai dengan Zirah dan Robot yang dipinjam oleh tetangga (Lho!,Kok kamu Gak Boleh Pinjam Nang?). dan Nangrub yang Loegoe tetap saja percaya.

Untuk memastikan kebenaran cerita temannya Jaka Nangrub Kecil sampai datang kerumah temannya tersebut untuk bermain – main, barangkali aja Zirahnya lagi tidak dipakai dan robotnya lagi di cuci sehingga Jaka Nangrub kecil bisa mencoba memakainya, rumah Cody cukup sederhana dengan menggunakan Papan – Papan kayu sebagai bahan utama, namun Nangrub kecil tetap percaya satu ruangan di dalam rumah ini menyimpan Zirah dan Robot yang diceritakan oleh temannya tersebut (sadar nang!, kamu kebanyakan nonton power ranger tiap minggu)

Tidak ada teknologi milik superhero ala Power Ranger yang di jumpai Jaka Nangrub dalam rumah temannya itu, bahkan rumah Jaka Nangrub jauh lebih bagus dan berteknologi (kelengkapan alat elektronik) dibandingkan rumah temannya tersebut, dirumah temannya itu Jaka nangrub juga berusaha menjaga sikap. takut kalau mereka sekeluarga berubah lalu membumi hanguskan kehidupannya.

Makanan yang ketika itu disuguhkan kepada Jaka Nangrub juga tampak Asing, "ini kok ada Tempe warnanya Coklat tua banget?" pikir Jaka Nangrub,"kayaknya mama gak pernah deh masak yang kayak gini !", dan Jaka Nangrub mempercayai kalau Tempe itu adalah "Tempe Masak Ala Super Hero", setelah tempe itu masuk mulutnya dia merasakan hal yang berbeda dari tempe – tempe yang pernah ia makan sebelumnya "Tempe ini rasanya manis, Ajaib, gak salah lagi, kalau ini makanan super hero!", habis itu si Jaka Nangrub yang lugu bertanya pada ibunya Si Cody "Tante, Tempe ini namanya tempe apa?", dan Ibunya yang gemuk menjawab dengan Mantab.


"Itu namanya Tempe Bacem!".


Jaka Nangrub baru tahu bahwa segala cerita temannya tentang Keluarga pembasmi kejahatan, zirah merah dari Gunung berapi dan juga Robot – robot kendali yang dimilikinya dan keluarga tersebut adalah kebohongan belaka pada saat kelas 5 SD (lemota amat mikirmu nang), dan ketika Jaka nangrub mencoba untuk mengingatkan kembali memori temannya tersebut terhadap kebohongan yang sering dia umbar selama kelas 1 SD dulu,si Cody sudah tidak ingat sama sekali. 

Jaka nangrub memang penuh dengan Khayalan,diantaranya Super Hero Khayalan, Mainan Khayalan, Teman Khayalan, Kekasih Khayalan. 


masih banyak cerita masa SD Jaka Nangrub yang akan saya ceritakan, nantikan di postingan berikutnya 

Kamis, 01 Juli 2010

Ayahku Hebat (Nggak Hemat)







Postingan kali ini Jaka Nangrub ingin bercerita tentang orang tuanya yang kita sebut saja Pak Rofiq (Bukan Mama sebenarnya, tapi Papa). Pak Rofiq punya julukan "Agus Peking" dikalangan teman – temannya, ini bukan karena pak Rofiq memiliki rupa seperti Bebek (Bebek Peking) atau berjualan Bebek Panggang ala Peking, namun lebih karena kulitnya yang berwarna putih dan juga matanya yang lebih sipit dari teman - teman pribuminya, sehingga kerap kali pak Rofiq dikira sebangsa dengan Wong Fei Hung, Mao Ze Dong, Andy Lau, Bo Bo Ho (bilang aja kayak Orang Cina ngono lo nang!). *tapi sayang gak turun ke anaknya sama sekali*

Pak Rofiq ini semasa remaja rajin mengantarkan ibunya (mbah perempuan Jaka Nangrub) yang jago masak ke pasar tradisional (contoh anak berbakti pada masa itu,ciah...), hingga telah dewasa pun pak Rofiq ini gemar untuk memburu aneka hasil bumi yang dijual di pasar tradisional.

Ketika itu Keluarga Jaka Nangrub masih tinggal di Rantau Prapat, Sumatra Utara. (coba cari aja di Peta,sudah ada kok!), kala itu pak Rofiq dan Istrinya (sebut saja ibu Rofiq) tengah berbelanja ke pasar, karena sudah sering kali keluar – masuk pasar maka para pedagang di sana telah akrab dengan pasangan suami istri ini, bu Rofiq yang selalu menggunakan kerudung ketika bepergian dan teridentifikasi telah menunaikan ibadah haji ditanyai oleh salah seorang pedagang sayur di pasar tradisional.





Pedagang : Bu, itu suaminya Ibu ya? (sambil nunjuk pak Rofiq yang berada di kejauhan lagi memilih barang)

Ibu Rofiq : iya, benar, ada apa ya bu, apa suami saya gak bayar sayur kemaren?

Pedagang : nggak kenapa – kenapa, bu!.

Ibu Rofiq : Oh,saya pikir...(sambil milih – milih sayur).

Pedagang : bu, waktu ibu naik haji, bapaknya ikut nggak ?

Ibu Rofiq : lo , ya ikut lah,naik hajinya kan sama – sama. (so sweet)

Pedagang : oh Berarti bapaknya Muallaf ya? (Muallaf : orang yang berpindah agama dari selain Islam ke agama Islam)




Ibu Rofiq : heh (sambil milih tomat paling busuk untuk di lempar ke pedagang tersebut), ngawur..... Suami saya udah Islam sejak lahir .

Pedagang: Udah Sunat juga bu?,saya pikir Muallaf, kan kayak orang Cina gitu.

Ibu Rofiq : (mesam – mesum sambil tetep milih sayur).




Pernah pula pak Rofiq itu ditawari pedagang daging Babi dengan barang dagangnnya (baca: Daging Babi) bahkan pedagang Kodok (Swikee) juga pernah , kenapa bisa terjadi? ya apalagi kalo bukan karena dikira orang cina (baca : Non – Muslim). untungnya pak Rofiq gak pernah dikasih gratisan, bingung juga kalo tiba – tiba pulang kerumah bawa daging tapi daging Babi (nguik... nguik...) atau daging Kodok (Kwok... Kwok...).

Karena wajah orientalnya tersebut pernah juga Pak Rofiq di ajak bicara salah seorang pedagang Tionghoa dengan bahasa Cina,panjang lebar lagi, mungkin si pedagang ini curhat sama pak Rofiq tentang Kondisi perekonomian yang buruk sehingga berpengaruh pada menurunnya performa isterinya di ranjang (ngawur). pak Rofiq yang terbatas penggunaan bahasa cinanya, cuma tahu bahasa Cina "Kamsya" (Terima Kasih), Cuma bisa terdiam sambil senyum – senyum, manggut – manggut sok ngerti.*padahal blank*. Dia masih ngarep kalo dikira cina dapet potongan harga !!!. dasar.

Selain punya "darah pedagang" yang cukup kental (sekental Ingus Kuda Nil), Pak Rofiq juga terkenal memiliki darah Pembalap, tapi bukan pembalap seperti mobil Formula 1 yang elegan dan menwan, melainkan lebih seperti Pembalap Nascar yang sering sodok kesana sodok kesini lalalala.....lalalala..... lalala. (lo nyanyi) , ntah sudah berapa orang pengguna Jalan yang ia buat frustasi dengan "insting pembalap"nya . Sebagai catatan Pak Rofiq belajar menyetir kendaraan secara otodidak dengan bimbingan dari Supir Bemo yang SIM A nya juga "tembakan", sehingga tak aneh jika sering berkendara tanpa mempedulikan keselamatan diri sendiri, apalagi keselamatan orang lain. anak - anaknya pun selalu diingatkan untuk selalu meniru ibunya yang lebih sopan dalam berkendara.

Ketika Jaka nangrub masih duduk di bangku SMA dan Adiknya masih duduk di bangku SMP mereka berangkat ke sekolah bersama dengan pak Rofiq, karena masuk sekolah di Surabaya pukul 06.30 BBWI maka mereka berangkat dari rumah sekitar pukul enam kurang, dan walaupun pak Rofiq sebagai Pegawai Bank yang masuk kerja pukul 08.00 ia tetap mau mengantar anak – anaknya pada pukul 06.00, sehingga sering kali ia datang lebih awal dari Pramubakti di Kantornya tersebut. Dan ini salah satu hal yang dibanggakan olehnya (halah gini aja kok dibanggakan). Nah kalau Anak – anaknya tersebut mulai telat berangkat sekolah (lebih dari jam 06.00),ia akan mulai berteriak – teriak "Gak Mau nganter aku lo!, biar naik Bemo aja, kalo udah lebih dari jam enam itu orang – orang pada gila di Jalan". Anak – anaknya yang lelet langsung bergegas sampai kadang – kadang pakai celana di Mobil.

Saat berkendara pak Rofiq memiliki prinsip yaitu "ia tak pernah mau di potong dari Arah – arah yang membahayakan" (siapa juga yang mau),dan juga "Semua harus pada Jalurnya, Jalurku jangan diembat orang lain" nah kalo sudah di potong – potong jalannya oleh orang lain (kayak origami jalan'e), maka darah pembalap Pak Rofiq akan bergejolak dan akan ia balas perbuatan "pengguna jalan biadab" yang memotong jalannya tersebut, baik itu sepeda motor, sepeda ontel (sepeda kayuh), becak, bemo, dan mobil lain akan disikatnya, dan sebagai penumpang Jaka Nangrub dan adiknya cuma bisa berteriak – teriak "Papa.... Papa....., Argh....., aduh.... aduh.....", (mobil dalam keadaan mau nyerempet ama motor atau mobil lain) dan penumpang yang duduk paling depan akan merasakan efek yag disebut Efek Rem Imajinasi (ERI), yaitu keadaan di mana penumpang paling depan menginjak – injak lantai mobil dengan kaki kanannya, padahal gak ada Rem di depannya. (persis kayak orang step).

Bejatnya kadang – kadang pak Rofiq juga suka motong Jalannya orang – orang yang tidak berdosa, hal yang tidak ia sukai jika dilakukan padanya alasannya "salahnya lambat" , (betapa egoisnya!!!) efeknya kadang – kadang mendapat sepaket makian dari orang lain, yang paling sering merasakan adalah Adiknya si Jaka Nangrub, sebut saja Gembili bukan nama sebenarnya, dan Gembili bercerita pada Jaka Nangrub "Ya gitu mas, ntar kalo papa sudah motong jalannya orang, terus orangnya gak terima, orangnya buka jendela sambil mengacungkan Jari tengah" (gak harus aku Praktekin to?). "ada juga yang pernah gini mas, mbuka jendela terus di pisui (memaki) "J**CUK", sambil berlalu, aku diem aja mas, wis untung gak dipukuli". 

Yang paling bejat adalah ketika waktu itu anak – anak dari pak Rofiq masih intensif untuk latihan renang di Kolam renang KONI jalan Kertajaya, seperti biasa pak Rofiq menjemput kedua Anaknya tersebut yang puas direndam oleh pelatih yang sudah tua – tua di Kolam KONI yang dingin Malam – Malam. Nah biasanya waktu pulang mereka (baca: Pak Rofiq dan anak - anaknya) menyempatkan diri untuk membeli "Pohong Keju" A.K.A Ketela Goreng, mereka makan lah Pohong Keju itu dengan lahap Jaka Nangrub yang duduk paling depan biasanya memberikan Pohong Keju untuk di makan oleh Ayahnya yang sedang menyetir.

Tiba – tiba ketika dalam perjalanan pulang ada Mobil yang memotong jalur milik pak Rofiq secara tiba – tiba dan mengagetkan Pak Rofiq, bagai Son Goku yang marah dengan Kematian Krillin dalam serial Kartun Dragon Ball dan sontak berubah jadi "Manusia Super Saiya" begitu pula dengan pak Rofiq.

Darah pembalap bergejolak dan mulailah kecepatan Mobil meningkat secara drastis. sumpah tadinya santai – santai, bisa jadi ngebut kayak orang kesurupan (gak liat lagi aku kecepatannya berapa) yang jelas matanya yang sipit mengernyit memburu pengemudi kurang ajar yang memotong jalurnya tersebut. Dalam kecepatan yang tinggi tersebut pak Rofiq berkata pada Jaka Nangrub yang duduk disampingnya

Pak Rofiq : "Rob, Minta Pohong (Ketela Goreng)".

Nangrub yang masih dalam keadaan tegang, berusaha menahan muntah dalam kendaraan yang zig – zag, merogoh Kantong Plastik di depannya yang berisi Pohong Goreng dan memberikan 1 potong Pohong yang nikmat tersebut dia pikiruntuk dimakan. Disambarnya Pohong pemberian anaknya tersebut oleh pak Rofiq, dibukanya jendela dan dilemparkannya dengan kencang pohong tadi keluar Jendela dengan target Mobil lawannya tersebut *Fire in the Hole *, *Siuuu...... BLEDAM* (hei bapakku Cuma ngelempar pohong goreng bukan granat tangan), mobil lawan telak kena di Kaca Belakangnya. Jaka nangrub dan Adiknya yang lelah selepas berenang itu pun kaget setengah mati dan berteriak – teriak.




Jaka Nangrub + Adeknya :"woi.... pa, jangan di lempar pohongnya, ngawur iki, sayang pohongnya pa!!!" (gak mau rugi).

Terus pak Rofiq minta lagi dikira yang kali ini mau dimakan ternyata di Lempar juga *Wuzzz.... Jdak* (ini baru lumayan bener) pohong tepat kena kaca belakang lawan.

Akhirnya pohong goreng yang tersisa di kantong di evakuasi ke belakang(oleh jaka Nangrub di berikan ke Adiknya yang duduk di kursi belakang), dari pada di buang – buang kan sayang. Sambil kedua anaknya nya yang masih syok itu mengingatkan bapaknya untuk Istighfar mengingat tuhan.

Untungnya pengendara mobil itu gak nyadar kalau mobilnya jadi obyek lemparan Pohong Goreng pak Rofiq.sehingga tidak terjadi pertengkaran di jalanan. Udah kayak main "Crash Team Racing" (salah satu game PS 1, pertandingan Go – Kart dengan karakter Crash Bandicoot, dengan Item yang bisa dilempar ke lawan supaya lawan bisa di salip dan dikalahkan dalam pertandingan).
Untung aja gak beli Gerobak penjual Pohong Goreng, kalau beli gerobak di lempar juga kali ya. *Ekstrim cak*.

NB: Bagi pembaca yang merasa Mobilnya pernah di Lempar Pohong Malam – malam tolong di Maafkan ya. namanya manusia tidak pernah luput dari salah dan ketidak benaran.




Bagi teman – teman pembaca yang budiman Jaka nangrub mengingatkan.
  1. Pohong Goreng bukan granat tangan dan tidak bisa meledak
  2. dilarang keras untuk ngelempar Pohong Goreng kepada siapapun, dimanapun dan kapanpun kecuali benar – benar dalam keadaan terdesak.pokoknya nggak boleh