Minggu, 28 November 2010

Jodoh Untuk Anakku


Judul postingan kali ini mirip kayak Sinetron – sinetron gak bermutu khas Statsiun Televisi Swasta Indonesia, tapi cerita yang akan saya ceritakan kali ini tidak akan METAL (MELOW TOTAL) sama sekali, postingan kali ini akan menceritakan perasaan hati seorang ibu yang penasaran dengan orientasi sexual anaknya, berikut kisahnya.

Sebagai orang tua Jaka Nangrub menghadapi ketegangan – ketegangan dalam hidup sudah menjadi makanan sehari – hari, sebut saja prestasi belajar Jaka Nangrub mulai dari SD hingga SMA selalu berhasil membuat kedua orangtuanya, terutama Mama melatih otot jantungnya lebih keras, mungkin kalau dada mama dilihat dengan kacamata tembus pandang Doraemon akan terlihat otot – otot jantung yang tidak kalah kekar dan besar dibandingkan dengan otot –otot bintang Film sekaligus Gibernur California, "Arnold Suasanasegar", otot – otot yang menyembul kayak donat tusuk.

Dan sejak Jaka Nangrub berkuliah Mama juga harus menghadapi ketegangan lain, ketegangan apalagi yang dibuat oleh Jaka Nangrub, yak ... salah satunya adalah ketegangan mengenai orientasi seksual anaknya, mengingat sampai dengan saat ini Jaka Nangrub hanya berhasil menunjukkan minat dan tidak menunjukkan bakat dalam mendapatkan kekasih hati. Dan kekhawatiran itu kian hari – kian meningkat seiring dengan lamanya Jaka Nangrub menJomblo.

Pernah juga mama dibuat berbunga – bunga hatinya karena mengira Jaka Nangrub telah memiliki kekasih hati, berikut kisahnya.

Seperti biasa di Sore hari Jaka Nangrub duduk sendiri dikamar mengahadap keLaptop, dan ketika itu tiba – tiba muncul tamu tidak diundang yang masuk menerobos pintu tanpa permisi sekilas jika dilihat benda itu berwarna hitam dan bulat persis seperti meriam yang menghantam kapal dalam film "Pirates Caribean" benda apakah itu gerangan ? tentu saja Adiknya yang di sini namanya kita samarkan menjadi "Anti", Anti menerobos masuk dan langsung terjun menghujam kasur milik Jaka Nangrub. Ternyata dia ngadem di kamar si Jaka Nangrub, dan dia mulai berkata

Anti : eh Mas, tadi lho mama ngira Foto Perempuan yang ada di Wallpaper Laptopmu itu pacarmu !

Jaka Nangrub : Iya tha???, hahaha

Memang kala itu Jaka Nangrub sedang mengidolakan seorang model bintang iklan Ponds yang bernama "Natasha Rizky Pradita", ia Pajang Foto sang gadis muda belia dalam Laptopnya dan ia tambahkan balon kata – kata yang bertuliskan "Mas Robi Belajar yang Rajin ya !!!", harapannya sih agar menjadi motivasi untuk mengerjakan tugas – tugas kuliah yang menumpuk dan sudah beberapa lama diterlantarkan.



ini dia foto yang muncul di Wallpaper laptop Jaka Nangrub kala itu 

esok harinya Jaka Nangrub seperti biasa bersalaman dengan orang tua dan pamit terlebih dahulu sebelum berangkat menuntut ilmu, kemudian iseng – iseng ia bertanya
Jaka Nangrub : Ma, mama kira foto perempuan yang ada di Laptopku itu Pacarku tha?

Si Mama : Iya Rob, Mama kaget tuh, waktu lagi nyapu kamarmu terus liat kearah laptopmu, lho !!!, perempuan dari mana ini, cantik bener kayak orang Jepang, terus turun mama kebawah, tak panggil adekmu, "dek, pacarnya mas robi lho cantik kayak orang jepang" , adekmu gak percaya "masak ah?, gak mungkin !!!" kata Anti, terus mama bilang "iya itu lho fotonya di pajang di Laptop", "ealah itu bukan pacarnya mas Robi ma, itu sih Artis aja" kata Anti. Mama sangking kagetnya sampai gak jadi nyapu kamarmu, sapu dan cikraknya mama tinggal di kamarmu. Lagian kamu kan akhir – akhir ini sering keluar rumah waktu malam dengan alasan rapat, tak pikir yo perempuan ini yang selama beberapa hari terakhir membuat anakku keluar rumah malam hari dan pulang larut malam.

Sumpah mendengarkan cerita itu Jaka Nangrub ketawa – tawa sendiri sambil mukul – mukul kasur, "ya Allah kau menganugerahi ibu yang maha lugu padaku" kata Jaka Nangrub dalam hati.

Padahal Jaka Nangrub keluar malam memang untuk rapat di kampus karena mau ada acara, la kok kebetulan sekali semua kondisinya itu mendukung untuk membuat dugaan seperti itu ya? Pertama ada Foto cewek di Laptop yang tulisanya "mas Robi belajar yang rajin ya !!!", kedua Sering keluar malam dan pulang larut malam dengan alasan rapat. Masyallah setidaknya kejadian itu sudah melambungkan harapan Mama mengenai kebenaran orientasi seksual anaknya "Untung anakku masih normal, majang foto cewek di Laptop" mungkin begitu pikir Mama

Tapi Asa dan harapan itu kemudian hampir sirna ketika Mendengar Kabar Anaknya GAY baca Postingan "Jaka Nangrub BerGAYa", kejadian itu juga salah satu kejadian yang membuat shock si Mama. dan juga beberapa keluarga terdekat

Dan beberapa bulan terakhir ini kekhawatiran Mama semakin nampak dari setiap pembicaraan yang dilakukannya dengan Jaka Nangrub gini contohnya, tiba – tiba sebelum Sholat Maghrib di Mulai Mama tiba – tiba berkata

Mama : Rob, kamu gak pengen Punya pacar tha ?

Jaka Nangrub yang sedang pakai sarung pun agak kaget, kemudian menghampiri ibunya tersebut dan dia rangkul lalu Jaka Nangrub berkata

Jaka Nangrub : Ma, percayalah Anakmu ini nggak homo kok.

Kemudian Mama sambil tersenyum berkata

Mama : Pokoknya nanti kalo kamu punya pacar harus siap putus.

Kemudian Jaka Nangrub pun memulai Sholat, dalam Sholatnya ia merenungi kata – kata yang diucapkan oleh ibunya "Pokoknya nanti kalo kamu punya pacar harus siap putus", jika diresapi lagi kata – kata ini memiliki makna "Nak, percayalah kamu pasti kesulitan dalam menjalin hubungan pacaran, dan putus cinta adalah keniscyaan dalam hubunganmu, maka nanti jika kamu berpacaran persiapkan mentalmu sekuat mungkin, karena hubunganmu pasti tidak akan berjalan lancar" begitulah kira – kira jika kalimat pendek ibu Jaka Nangrub itu di intepretasikan dalam otak Jaka Nangrub.

Pernah juga kala itu ketika sedang menempuh perjalanan pulang dari ruamh salah satu teman Mama, Jaka Nangrub bercerita

Jaka Nangrub : Ma, kemaren itu lo si Damar nelpon temenku si Eko, terus dia bilang gini "Aku sama Anang mau kerumahmu", eh si Ekonya gak paham – paham, "Anang siapa seh" kata Eko, terus Damar Ngomong "Anang, masak kamu gakm inget Anang", "Anang yang mana sih" kata Eko, terus Damar bilang "Anang MAHO(MAHO: MANUSIA HOMO)". Eh baru paham si Eko.

Mama : ehm... Makanya kamu buktikan kalo kamu nggak MAHO (MANUSIA HOMO).

Terdiamlah si Jaka Nangrub, sambil ketawa sendiri dan berkata dalam hati "hahaha, mama sudah benar – benar khawatir dengan kenormalan orientasi seksual anaknya"

Dan yang paling gila sih waktu si Mama mau berangkat Umroh, sebelum berangkat mama bertanya pada Anak – anaknya "Minta di Do'ain apa disana?"

Mama : Rob kamu minta di Do'a in apa? 

dan dengan isengnya Jaka Nangrub menjawab 

Jaka Nangrub : ehm ... apa ya, oh ini aja ma, Do'ain supaya Pacarku Perempuan.

Kemudian berangkatlah Mama dan Papa Umroh ke Tanah Arab

beberapa hari setelah pulang dari Umroh Mama berkata pada Jaka Nangrub

Mama : Rob Do'a mu sudah tak sampaikan di depan Ka'bah

Jaka Nangrub : Do'a yang mana ma???

Mama : itu Lho Do'a mu yang minta dapet Pacar Perempuan, Mama yo kudu ngguyu kok mama waktu di depan Ka'bah berdo'a "Ya Allah semoga Pacarnya Robi Perempuan"


Sekali lagi Jaka Nangrub dibuat tertawa terpingkalpingkalsambilmakansandal oleh keluguan si Mama. Do'a Gak bermutu macam apa itu yang dibawa jauh – jauh dari dataran "Jamrud Khatulistiwa" ke "Tanah Suci Mekah", perjalanan nun jauh dan menghabiskan banyak uang itu membawa Do'a Minta Pacar Perempuan, ya sudah kewajiban lah kalo laki – laki ya pasangannya perempuan, gak usah pake Do'a Kalo kayak gitu. Untung aja Orang – orang Arab itu gak tahu Do'a Mama, mungkin kalo mereka tahu, mereka akan berkata "Nih bu, kalo mau Anaknya dapat pacar perempuan, onta saya ini juga kebetulan masih Jomblo, bawa aja barangkali cocok sama anak ibu dan bisa segera lanjut kepelaminan, kita jadi besan deh" dan mama akan pulang Haji dengan membawakan seekor unta betina sebagai pacar untuk anaknya.

Ya seperti itulah kira – kira kisah tentang rintihan hati orang tua yang mengkhawatirkan kenormalan orientasi seksual anaknya semoga cerita kali ini menghibur dan menjadi inspirasi bagi para pembaca untuk tetap hidup normal


NB : Do'a "Minta pacar Perempuan" tidak ada di "Buku Tuntunan Doa" manapun percayalah.
  

Rabu, 17 November 2010

jalan cinta Je Jaka Nangrub part2 Lulus sensor

Cerita kali ini masih seputar kebejatan Jaka Nangrub untuk memperoleh pacar masih dengan korban yang sama  "Maria Mercedes" bukan nama sebenarnya. kalau kalian bertanya gimana hubungan persaudaraan antara Nangrub dan "Maria Mercedes", aku juga gak bisa menjelaskan, yang jelas hubungannya jauh banget, jadi tidak ada kesungkanan dalam diri Jaka Nangrub untuk mendekati cewek yang satu ini.


Tidakah kalian bingung kenapa Jaka Nangrub yang biasanya pasif dalam mencari pacar tiba - tiba menjadi lebih aktif (nggak kayak nelayan nunggu ikan ngelompat kedalam kapal!), jadi ceritanya gini, aktifnya Jaka Nangrub dalam mencari pacar tak lepas dart pengaruh  saudaranya yaitu Mas Dana (kakak pertama dan terakhir daripada Jaka Nangrub), mungkin ia juga khawatir dan bertanya - tanya "adiku homo apa nggak ya?" jadi dia mancing adiknya apakah masih suka lawan jenis  apa nggak.  

jadi ceritanya mas Dana yang bekerja di Papua saat itu menghabiskan liburannya di Surabaya, , dia gak bisa pulang - pulang karena di Papua ada tembak menembak yang membahayakan keselamatan, jadi perjalanannya pulang dengan pesawat terbang kerap kali dibatalkan. mengetahui bahwa Jaka Nangrub pernah mbonceng Maria Mercedes, maka ia sering bertanya pada adiknya itu

Dana: Rob, yaopo anak'e Om "Juan" (bukan nama sebenarnya)?, ayu ta? (Bagaimanakah rupa anak dari Om Juan, Cantikkah?)

Nangrub: Yo, Ayu mas, kalo ngganteng nggilani la'an! (Iya, tentu saja Cantik kak, jika ia tampan pastilah mengerikan!)

Dana: wis Sikat ae!, kadung di pek wong! (segeralah ungkapkan perasaanmu, jika tidak kau akan di dahului oleh pria lain!)

Nangrub: yo, yaopo yo? (ya, bagaimana ya kak?)

pertanyaan macam ini kerap kali menerpa Jaka Nangrub, bahkan Ayahnya juga ikut - ikutan dan  tidak mau kalah 

Papa: onok nonik ayu, yo gak tau di samperin! (ada perawan rupawan, kenapa tidak pernah kau datangi ia?)

tanpa sadar pertanyaan macam ini telah menjerumuskan Nangrub untuk memulai mendekati Maria yang masih saudara itu. ada beberapa alasan lain Nangrub ingin memacarai Maria:
  1. Karena Maria perempuan (yo mesti ae), masak pacaran ama laki - laki, Hombreng la'an
  2. Karena Cantik pasti dong
  3. Karena ada teman sesama HIMABOJO (Himpunan Mahasiswa Bosan Jomblo), yang sudah dapat pacar, dan Nangrub terpacu untuk mengikuti jejaknya
  4. menciptakan Imej kalo Jaka Nangrub bukan "Homo", "Gay", "Pecinta sesama jenis". (Oh jadi cuma Imej, ckckck)
  5. karena ingin membuktikan teori "Law of Attraction" (apa yang kita pikirkan dengan sungguh - sungguh akan mengatarkan kita pada keinginan tersebut). *akibat kebanyakan baca buku motivasi*
  6. karena bulan Ramadhan semua do'a dikabulkan, dan kayaknya indahkan?merajut kisah cinta saat ramadhan sepertinya pas banget gitu 
  7. terakhir karena ada kesempatan,WASPADALAH!...WASPADALAH! (bang Napi)  
untuk melakukan pendekatan terhadap Maria beberapa cara ditempuh oleh Jaka Nangrub, misalnya saja meminjamkan buku pelajaran (ini satu - satunya cara Jaka Nangrub untuk bertemu dengan Maria), nge Add Maria sebagai teman di situs jaring sosial, terus nulis - nulis status di Facebook yang berbau melo - melo sambil membuat quote - quote yang memotivasi contohnya "Sudah Bosan Jadi pecundang, Kali ini Aku akan mendapatkan yang ku inginkan", tidak lupa pula mengomentari status - status dari Maria dengan kata - kata yang baik lembut dan sopan, sehingga menciptakan pencitraan pria baik - baik (walaupun sebenarnya Citra Nangrub  sudah coreng moreng karena SMS goblok itu (baca Posting sebelumnya)), tak lupa selalu bertanya dengan teman yang pernah pacaran, gimana cara pendekatan yang baik dan benar, biar gak berbuat tolol sebagaimana kejadian sebelumnya. bahkan Sholat Tahajud, Sholat Dhuha, do'a sehabis sholat. udah kayak mau menghadapi ujian sekolah. 

sebetulnya nangrub dan Maria hanya bertemu beberapa kali itupun bukan suatu pertemuan yang penuh dengan romantisme, pertemuan yang terjadi antara nangrub dan Maria sebetulnya hanya sebatas meminjamkan buku pelajaran, tidak lebih dan tidak kurang, pertemuan umumnya dilakukan di kantin asrama ITS, dengan lampu remang - remang ala asrama mahasiswa percakapan di SMS juga seputar peminjaman buku pelajaran lo, pernah sekali ngajak keluar atas saran teman, namun tidak di indahkan karena saat itu sedang ada acara pondok Ramadhan. sempat juga Nangrub membawakan Kapur anti semut karena di status facebook ia menulis "banyak semut di Asrama" (wah sok pahlawan nih kecoak(baca: Nangrub)). bahkan sampai membelikan kerudung untuk di persembahkan padanya. 

Sebetulnya dari beberapa gerak dan gerik yang diamati dengan baik nangrub sudah menyadari bahwa Maria tak  tertarik padanya, namun didukung oleh semangat yang tinggi untuk menghilangkan imej homo dan dukungan buku bacaan penambah motivasi Nangrub bersikeras untuk mendekat dengan berbagai cara, dengan harapan pada pepatah kuno "witing trisno jalaran soko kulino" artinya "berbeda - beda tetapi tetap satu jua" (lho, bukan!!!), yang bener "cinta ada karena terbiasa", caranya ya SMS an dan komen Status itu.

suatu malam  setelah selesai sholat tarawih Jaka Nangrub diajak papanya untuk menengok keadaan kios di Royal Plaza nah saat itu Jaka Nangrub dapat SMS dari Maria yang bunyinya kurang lebih begini. 


Maria : "mas masih jual kaos "MALINGSIA" (plesetan Malaysia) gak?, aku beli dua untuk aku dan mas ku". 

sekedar informasi saja si Maria ini suka dan bisa tari Bali dan dia benci malaysia karena "tari pendet" sempat di klaim oleh bangsa serumpun kita tersebut.

Jaka Nangrub membalas dengan, 

Nangrub : "masih dong" 

Maria : berapa harganya mas aku mau beli?

Nangrub : ehm kamu mau belikan mas Gilberto (Baca: Kakak Kandung mu / lagi2 bukan nama sebenarnya) to!, Gratis deh, masa sama Sodara pake perhitungan.

Maria : Jangan gitu mas aku serius mau beli, bukan mas Gilberto!, aku beli untuk mas Pulgoso 


"Siapa Lagi Pulgoso ini" pikir Jaka Nangrub, jangan - jangan ???

dan ketika Jaka Nangrub membuka Facebook, ternyata status "lajang" dari Maria telah berubah menjadi  berpacaran dengan "Pulgoso" bukan nama sebenarnya (lama - lama kayak telenovela postingan iki!). 

rasanya waktu itu Jaka Nangrub pengen loncat dari lantai 3 Royal Plaza namun urung karena takut mati. 
keadaan semakin parah ketika tanpa dinyana Jaka Nangrub membaca di status Maria yang bertuliskan lagu Mariah Carrey yang berjudul "Obsessed" , begini kurang lebih potongan lyricnya 






Ooh boy why you so obsessed with me?
Boy I want to know- lyin’ that you’re sexin me
when everybody knows it’s clear that you’re upset with me
Ohh finally found a girl that you couldn’t impress
Last man on the earth- still couldn’t get this
You’re delusional, you’re delusional
Boy you’re losing your mind
It’s confusin yo, you’re confused you know






Why you wasting your time?

artinya sih kurang lebih gini

"heh lanang lapo kon seneng karo awakku, awakku gak arep karo awakmu, awakmu cuma mbuak - mbuak waktu" (diartikan dan dinyanyikan oleh Didi Kempot)

saat itu juga Jaka Nangrub tersadar  dan bernyanyi "What I've Done" ala Linkin Park (ndak ini boong).Status itu begitu mengena hingga akhirnya Jaka Nangrub sadar dan ia harus memperbaiki apa yang telah diperbuatnya, "seharusnya aku memperlakukan Maria sebagai saudara, adalah kebodohan telah memberikannya ketidaknyamanan dengan mengejar cintanya" pikir Nangrub 


Akhirnya Nangrub mengajak bertemu untuk berbicara sebagai saudara, Nangrub sadar bahwa perbuatannya selama ini telah menyusahkan hidup saudaranya itu maka diadakan lah pertemuan di bangku taman ITS. dengan bekal 2 potong kerudung untuk diberikan yang sudah nginep di dalam tas selama 1 minggu. 

ia datang membawa beserta temannya memang sengaja Disuruh bawa oleh Jaka Nangrub biar ia nggak takut. maka terjadilah percakapan yang kurang lebih berbunyi seperti ini.


Nb: kata kata dalam tanda kurung "()" adalah prakiraan pikiran belaka

Jaka Nangrub: "ehm... sudah tahu kan kenapa aku ajak bertemu disini!" 


Maria : "ehm ... iya".

Jaka Nangrub : *Ketawa Kecil*, "okeh jadi gini aku memang suka kamu, namun kayaknya sukaku ini menyusahkan mu maka, mulai sekarang kita bersaudara ya. oke, jadi kamu gak takut aku berbuat yang aneh - aneh lagi".

Maria : "oke" (itu yang memang selalu ku harapkan)

Jaka Nangrub : "ngomong - ngomong sejak kapan kamu tahu kalo aku suka kamu, padahal awal ketemu aku nggak ada rasa lo"

Maria : (iya aku juga Apalagi ngapain juga ngerasain kamu) , "ya sejak mas tulis - tulis di Facebook itu"

Jaka Nangrub : tulisan yang mana ya ?

Maria : (jangan berlagak  pilon kau bocah bejat!!!), "itu yang ada tulisannya", "Sudah Bosan Jadi pecundang, Kali ini Aku akan mendapatkan yang ku inginkan"

habis aku baca itu aku langsung telpon mama lo.takut banget aku mas. kata mama sudah sabar aja (baca ayat kursi yang banyak insyaallah hilang - hilang sendiri)

Astaghfirullah nang kamu sudah meneror nang!, kamu sama dengan Jamaah Islamyah nang!. tobat nang!, padahal dulu bilang ke ibunya si Maria mau menjaga dengan sepenuh hati, gak tahunya malah meneror 

Jaka Nangrub : "ketawa sambil menyembunyikan keterkejutan, padahal itu kata - kata motivasi biasa. eh by the way aku punya hadiah untuk kamu ada dua terserah kamu pakai atau kasih ke Ibumu atau kakakmu". *sambil ngasih*

Maria : "makasih mas, aku kasih ke teman ku ini aja ya (temannya itu adiknya teman sejurusanku).

Jaka Nangrub: ya gak apa - apa.eh btw  kalo kamu punya teman yang cocok buat aku boleh lo (mencoba berkelakar gak lucu)

Maria : banyak mas nanti aku cariin! (kayaknya mbah - mbah tukang sapu asrama masih jomblo mas!)

akhirnya nangrub meninggalkan bangku taman dengan perasaaan lega (karena sempat kentut sebelum meninggalkan TKP, nggak lah). 

walaupun nggak berhasil mendapatkan apa yang diinginkannya minimal nangrub belajar bahwa
  1. akhirnya nangrub berusaha juga untuk mendapat pacar, pengalaman pertama ini.
  2. macari saudara jauh lebih rumit dari macari pembantu rumah tangga sendiri (kayak sinetron - sinetron aja)
  3. ternyata do' di bulan Ramadhan memang bener - bener di kabulkan, maksudnya Doa si Maria minta di jauhkan dari "Mahasiswa Cabul tanpa masa depan" jauh lebih kuat dibandingkan do'a si Nangrub  
  4. tetep butuh modal, nekat saja tidak cukup (modal motivasi yang kuat saja tidak cukup)
  5. setidaknya saya telah membuat imej tidak homo dimasyarakat
sebetulnya si nangrub menerima dengan lapang dada hasil perburuan kali itu, namun ada beberapa yang membuat muak adalah kata - kata yang sering terucap dari mas ku 

contohnya waktu aku gak pernah nyervis motor, atau mencuci nya maka dengan bejatnya ia berucap "Pantes ae anake' om Juan nggak gelem  karo awakmu", de' yo mikir "la wong ngurusi sepeda motor ae nggak, apalagi ngrusi awakku (baca:Maria)" yang dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar kira - kira begini 

"pantas saja ia (Maria) tak mau menjadi kekasihmu ", pasti ia berpikir "jangankan mengurusi aku, sepeda motor saja tidak di rawat". dan ini menjadi kata - kata yang berulang setiap kali ia datang ke Surabaya, dengan beberapa konteks yang diubah namun tetap dengan format yang sama yaitu "Pantas saja anaknya om Juan nggak mau sama kamu" sebagai pembuka penghinaan. dan Nangrub selalu mati kutu dibuatnya.

dan sampai sekarang Nangrub masih belum pernah bertemu Maria lagi terakhir adalah saat ngasih baju "Malingsia"(dengan harga normal pastinya), habis liburan Idul Fitri dateng ama tantenya yang lain.

aku tahu kalian bingung mau tertawa atau sedih membaca cerita ini, tapi yang jelas aku ingin kisah tragis ini menjadi kisah lucu yang menghibur dan memberi pelajaran. terima kasih untuk teman - teman yang mendukung ku untuk tetap menulis.


NB: Postingan ini juga sebelumnya di cekal peredarannya karena penggunaan nama asli pelaku secara brutal yang menyebabkan ada pihak - pihak yang dirugikan, semoga dengan nama samaran yang di gunakan tidak menimbulkan masalah baru.


Sabtu, 10 Juli 2010

Jalan Cinta jeJAKA Nangrub (Insyaallah) Lulus Sensor

Postingan Kali ini akan menceritakan sekelumit kisah asmara yang menyelimuti hidup Jaka Nangrub, benarkah Jaka Nangrub tidak pernah punya pacar?, Homokah ia?  simaklah kisah berikut ini.

Sejak lahir pada tahun 1990 yang namanya Jaka Nangrub tidak pernah sekalipun mendapatkan belaian kasih sayang dari  seorang wanita (ngomong gak pernah punya pacar aja ribet amat), maka tak heran jika Jaka Nangrub kerap kali diduga Homo, Gay, Pecinta sesama jenis, dan cercaan berbau kelainan seksual lainnya. nah kalian mau tahu kenapa selama ini Jaka Nangrub menjomblo ("Karena Homo"* suara dari kejauhan), bukan itu jawabannya!!!.

Sebenarnya Jaka nangrub kerap kali menyukai perempuan, namun dengan keterbatasan pengetahuan tentang hubungan percintaan, ditambah ketidak percayaan diri yang besar mengakibatkan cara pendekatan ke cewek yang sangat pasif, beginilah kira - kira model pendekatan yang pada umumnya dilakukan oleh Jaka Nangrub kalau menyukai cewe. (1).sok cool, gak peduli di depan cewe yang di terget (2). sambil berharap cewe itu datang dan menyatakan cinta. (pantesan gak pernah punya pacar, la kon pikir nelayan itu nangkep ikan gimana?, naik perahu - ketengah laut, terus gak ngelempar kail, jaring atau penangkap ikan lainnya, sambil berharap ikan melompat sendiri ke dalam Kapal*gendeng kon nang!!!*). 

selain itu ntah kenapa untuk setiap perempuan yang sedang Jaka Nangrub sukai, maka tak lama ia akan segera berpacaran. 

contoh Jaka Nangrub pernah menyukai salah satu teman SMA *Cowok atau cewek Nang?*, cewek lah, sebetulnya gak terlalu sempurna wanita yang disukainya (kakinya gak ada satu ta?) , namun akibat keseringan nonton sinetron "Ada apa dengan Cinta", Nangrub tersugesti melihat wanita itu menjadi seperti "Nadia Saphira", wow sudah beberapa kali Jaka Nangrub ingin mengungkapkan isi hatinya dengan lagu, bukan nyanyi, namun menyampaikan lewat radio sekolah, namun tidak pernah dilakukan, karena nyampein lagu dari radio sekolah mbayar (Alasanmu gak kenak blas cak!!!). 

nah pada suatu hari setelah pulang sekolah, ada seorang teman Jaka Nangrub  yang mampir kerumahnya,setelah ngobrol beberapa saat, ia mulai bercerita tentang orang yang lagi di sukai Jaka Nangrub, entah mengapa perasaan si jaka langsung gak enak, kayak spiderman menggunakan insting laba - laba untuk mendeteksi apakah Mary Jane selingkuh dengan Venom. gak tahunya beneran cewek yang sedang disukai si Nangrub sudah bersanding dengan temannya tersebut, dalam sebuah gambar dari hasil cetakan foto box, dan hari itu adalah hari dimana mereka mengucapkan ikrar untuk menjalin kisah kasih di sekolah sampai kontrak 5 tahun habis (kayak pemain Sepak bola ae). langsung aja si Nangrub pamit ke kamar mandi sambil ketawa - tawa, meratapi keadaan.
hal - hal macam ini cukup sering terjadi, maka dalam pikiran Nangrub jika ia menyukai wanita justru ia berusaha gak suka, supaya tidak di sambar pria lain. (tambah gak dapet - dapet la'an!!!!)

Jaka Nangrub pikir gini waktu SMP, "enak kali ya punya pacar kayak temen - temen ?, ah nanti kalo udah SMA cari pacara ah", ternyata waktu SMA gak dapat jua, terus nonton Film Jomblo di TV, ehm kayaknya enak ya nyari pacar kayak  "Nadia Saphira" di tempat kuliah, gak tahunya sudah kuliah ampir tamat  pun si Jaka Nangrub belum dapat jua satu wanitapun.

Nah pada semester 5 yang lalu kesempatan itu datang, pada tahun 2009 ada seorang saudara dari jaka Nangrub yang berkesempatan mengenyam pendidikan di KAMPUS PERJUANGAN ITS tercinta, nah ia bermaksud datang bersama kedua orang tuanya untuk memenuhi segala kepentingan sebelum berkuliah di ITS, cari kost - kostan, bayar administrasi, dan lain - lain sebagainya.

ia datang bersama kedua orangtuanya pada suatu malam. datang dengan mobil sedan yang dikendarai dari Bali (saudara si Nangrub ini memang tinggalnya di Bali), muncullah sesosok wanita berkerudung dengan  mata belok namun wajah yang lemah lembut sebut saja "Maria Mercedes" bukan nama sebenarnya.

Namanya lelaki yang Jarang lihat wanita agak cantik dikit, langsung aja si Jaka Nangrub pasang perilaku pria baik - baik, bantu angkat - angkat barang sana - sini, setelah barang - barang diturunkan semua dari Mobil ,ngobrol deh orang tua nya dengan orang tua si Nangrub, sambil memberi ucapan selamat karena anaknya berhasil masuk ITS

Untuk beberapa hari keluarga kecil itu menginap di rumah si Nangrub, setelah berhasil memenuhi kebutuhan anaknya Asrama, Motor, dan tetek bengek lainnya, akhirnya Ibu dan Bapak  si Maria Mercedes itu pulang ke Bali dan menitipkan anaknya tinggal di Asrama ITS. sebelum kedua orang tua si Maria Mercedes  itu pulang mereka berpesan, itu adalah pesan yang paling luar biasa besar tanggung jawabnya yang pernah diterima oleh Jaka Nangrub, pesannya adalah "rob, titip Maria, ya!", dan Jaka Nangrub pun membalas "tenang Tante anakmu aman dalam dekapan ku" (keluar tanduk setan dari jidat). untuk memudahkan komunikasi maka  wajib hukumnya bertukar nomor telepon (makin mantab gan).

nah cerita paling mantab adalah sewaktu si Maria yang dengan bejatnya  digebet Jaka Nangrub, meminta tolong untuk dicarikan Katering untuk makan sahur, karena akan kesulitan kalau cari sahur dini hari (latar belakangnya menjelang malam Ramadhan pertama). "akhirnya saat - saat menjadi pahlawan itu tiba" pikir Nangrub. (sambil dada busung, dengan latar bendera merah putih) Nangrub berpikir "inilah saatnya, aku menaklukkan wanita, setelah sekian lama hanya bisa manklukkan Waria!!!".

Akhirnya dari informasi teman - teman kuliahnya yang maha baik, Jaka Nangrub berhasil mendapatkan informasi tentang tempat sahur yang bersedia mengantarkan makanan ke tempat tinggal para mahasiswa, termasuk ke Asrama.  Langkah selanjutnya yang di tempuh oleh Jaka Nnagrub adalah menghubungi Maria untuk diajak ke tempat katering, tentu saja karena dia gak tahu tempatnya, dan ini menjadi suatu kesempatan untuk jalan bersama sumpah gak pernah kebayang oleh Jaka Nangrub kesempatan ini akan datang . setelah kontak - kontak via SMS akhirnya mereka sepakat bertemu untuk mencari tempat katering yang dimaksud setelah maghrib. tentu saja sebelum itu Jaka Nangrub sudah pulang, mandi, dan bersiap diri semampunya. si Maria menelepon untuk dijemput di asrama,awalnya Jaka Nangrub hanya membayangkan naik motor sendiri - sendiri ke tempat Katering, gak tahunya dia mau lho dibonceng oleh Nangrub dengan motor "Kamasupra" (motor honda Supra 110 cc tahun 2000, bekas kakak si Nangrub) yang remnya udah masuk angin jadi kadang - kadang gak bisa ngerem (mantab pisan, pertamax euy), mbonceng cewek rasanya gak bisa diungkapkan dengan kata - kata, "ini belum punya status yaopo kalo nanti berstatus" pikir Jaka Nangrub sambil mencak - mencak di atas Kamasupra

Sampailah mereka berdua ketempat katering yang dimaksud, setalah ngebrel sana sini, sepakat dua pakat, masalah kirim mengirim makanan sahur. setelah selesai, malam itu ditutup oleh Jaka Nangrub dengan makan nasi padang di Gebang (daerah kost-kost an ITS), widih, makan ayam goreng serasa makan burung unta, nikmatnya berjuta kali lipat. sudah selesai makan diantarkannya Maria pulang ke Asrama. itu malam paling tidak terlupakan oleh Jaka Nangrub, begitu pulang langsung pasang status FACEBOOK, kira - kira begini isinya "sudah tahu gambaran umum dari berpacaran". tidur malam itupun  terasa nikmat rasanya. (besok sahur jangan tidur malam2).

keesokan harinya SMS dong si Jaka Nangrub, tanya gimana makan sahurnya lancar, dll, blah ....blah....., nah waktu maghrib buka pertama itu dia SMS, yang menyatakan kalau dia gak bisa sahur pake katering lagi, nah pemikiran si Jaka Nangrub itu Maria bisa gak sahur karena dia sedang "berhalangan" dan gak jadi puasa, dan dengan bejatnya si Jaka Nangrub SMS dengan SMS maha bejat laknat dan tak terlupakan, sumpah ini SMS paling tolol yang pernah si Nangrub kirim ke cewe manapun.

SMS Maria : "duh, gak bisa makan sahur, untuk puasa besok"

SMS Nangrub : "Duh kemaren itu sebenarnya aku mau ingetin untuk ngitung hari dulu (hari datang bulan), tapi gak enaklah aku gomong didepan ibu kateringnya.",

dan dia bales dengan

SMS Maria :"bukan itu mas, aku gak bisa sahur bukan karena "dapet", tapi karena orang asrama gak ngijinin bapak pengantar katering masuk".

(jeng... jeng... jeng....),sontak Nangrub membalas dengan

Nangrub :"Aduh maaf ....tak pikir....., sori - sori, jangan tersinggung ya!" (SMS "salah tingkah" total)

dia bales lagi

SMS Maria :"Gak apa - apa"

malam itu Jaka Nangrub tak bisa tidur dengan tenang ancur dah kesempatan sekali dalam dua ratus tahun, dalam khayalan si Jaka Nangrub mungkin Maria berpikir "nih orang otaknya ngeres banget sih, sok tahu, ku tak sudi lagi berjumpa dengannya.", nang kenapa sih kamu gak tanya dulu "kenapa?"?, kenapa kamu harus sok tahu?, "kenapa pikiranmu jauh banget?"

KENAPA?

pelajaran yang bisa kita petik dari kisah ini adalah jangan pernah biarkan tikus masuk kerumah kalian karena nanti rumah kalian di kira "Tempat Pembuangan Akhir" (kok Gak nyambung).

okeh segini dulu ceritanya, karena ini ada sambungannya. terima kasih pada orang - orang yang membaca blog ini, semoga menghibur.

NB: Postingan ini pernah di Luncurkan sebelumnya pada bulan Juni 2010 dan mendapat kecaman dari Pihak keluarga, karena mengungkapkan Nama - nama tanpa sensor sama sekali yang menyebabkan ada pihak yang merasa dirugikan, semoga kali ini gak bermasalah.

Jumat, 09 Juli 2010

Senandung Masa SD


Perilaku Aneh (baca: Bodoh) Jaka Nangrub tidak dimulai ketika ia beranjak dewasa, ia telah aneh sejak SD bahkan sejak Lahir simaklah cerita berikut ini.

menurut pengakuan orang tuanya, Jaka Nangrub adalah anak yang kerap kali menjatuhkan diri dari tempat tidur ketika masih balita dan hal ini cukup sering terjadi padahal orang tuanya telah membentengi tempat tidur anaknya itu dengan bantal dan guling dengan maksud agar anaknya tetap berada di tengah kasur dan tidak jatuh ke lantai.

Namun entah bagaimana caranya Jaka Nangrub bayi tetap sering membenturkan diri pada lantai, sehingga ketika dewasa tak ayal kepalanya sukses membentuk kurva dengan persamaan Y =36 X² + 5 ⅔ ∏ X- 25  (Jangan kalian tanya gimana bentuknya! Karena ilmu Matematikaku pas – pasan, aku bahkan nggak yakin apakah kurva ini akan membentuk kepala manusia) mungkin hal ini pula yang mempengaruhi kinerja otaknya dalam memproses stimulus yang diterima yang seringkali menghasilkan reaksi yang tidak sesuai dengan akal manusia biasa dan menjadi kebodohan – kebodohan yang menjadi kegemaran kalian para pembaca.

Masa Sekolah Dasar di lalui Jaka Nangrub di kota Rantau Prapat, Sumatra Utara tepatnya di SD PPR Rantau Prapat. Teman masa SD Jaka Nangrub yang pertama adalah seorang anak dari anggota Polisi Militer (PM) sebut saja si Cody bukan nama sebenarnya (keren bener namanya?),Cody ini teman sebangku Jaka Nangrub yang pertama ketika ia mengenyam bangku SD , Cody ini teridentifikasi sebagai anak yang gemuk badannya dan kehitaman kulitnya, Kegemaran Cody adalah "menCAri PERhatian" (CAPER) teman – temannya, Guru – guru , Penjual Jajanan, anak – anak TK, Kakak Kelas Dll. Berbagai kegiatan mencari perhatain ia lakukan yang terkadang di tiru oleh Jaka Nangrub kecil, misalnya saja tanpa alasan yang jelas mereka berdua (Jaka Nangrub dan Cody) menjatuhkan diri bersama bangku Panjang yang menjadi tempat duduk mereka sehingga dua makhluk bertubuh gemuk itu menimbulkan kegaduhan di kelas, dan kedua nya tak pernah celaka karena perbuatan ini

Selain terkenal sebagai pencari pengetahuan eh perhatian, Cody ini juga gemar mengumbar cerita bohong, dan siapa lagi makhluk yang menjadi korbannya kalau bukan Jaka Nangrub, Jaka Nangrub terpilih sebagai obyek kebohongan Cody dengan alasan :



  1. Cody paling sering berinteraksi dengan Nangrub
  2. Siapa lagi teman yang mudah di Bodohi kalau bukan Jaka nangrub 
  3. Siapa lagi yang teman bisa percaya dengan khayalan murahan kalau bukan Jaka Nangrub
  4. Siapa lagi yang teman paling ganteng sekelas kalau bukan Jaka Nangrub (ye... Gak nyambung!, biarin!)

Seperti apakah kebohongan yang dilakukan oleh Cody terhadap Jaka Nangrub? Apakah Cody melakukan penipuan yang menyebabkan Jaka Nangrub Kehilangan Warisan dari orang taunya ? (Ya nggak lah, kriminal banget tuh).

Hal yang paling sering di ceritakan oleh Cody pada Jaka Nangrub kecil adalah bahwa sesungguhnya mereka itu bersaudara (Wow), mungkin karena hubungan pertemanan yang sudah terlalu dekat antara mereka berdua, Cody selalu berkata kalau Jaka Nangrub adalah adik kembarnya yang hilang kerena jatuh ke dalam sungai (ngapain juga Ibumu mainan di Sungai Cod?), terus sekarang kami bertemu kembali untuk menguasai Dunia (Lho?), jujur saja Jaka Nangrub kecil yang masih LUGU (Lucu Guoblok) kala itu percaya aja kalau Cody adalah Kakaknya yang sebenarnya. Masya Alloh.

Gara – gara Opini yang selalu dikumandangkan oleh Cody ini, kerap kali membuat Jaka Nangrub kecil bertanya – tanya sendiri pada dirinya "Apa benar aku anak mama, kalau benar kenapa aku kok sering dimarahi?, kenapa kok aku lebih sering berbuat kebodohan dibanding saudara yang lain?", tapi walaupun percaya kalau Cody adalah saudara kembarnya tidak lantas membuat Jaka nangrub memutuskan untuk tinggal bersama dengan "kembaran"nya tersebut. (yo extrim iku kalo sampai kejadian), ibunya Cody juga pasti bingung kalau harus mengadopsi Jaka Nangrub yang tentunya akan menghabiskan jatah nasi di keluarga Cody tanpa memberikan nilai tambah sedikitpun, paling banter cuma untuk mengganjal pintu atau lemari yang miring, mungkin ceritanya akan lain Jika aku bisa menelurkan emas (Emang Angsa dalam dongeng?).

mengapa si Jaka nangrub bisa terjebak dalam cerita bohong itu selama beberapa tahun mungkin disebabkan oleh Imajinasi berlebihan si Jaka Nangrub yang memang menjadi bakatnya di tambah dengan Cody yang jago bikin cerita bohong ala Telenovela

Kebohongan Cody tidak berhenti sampai di situ, masih dengan korban yang sama siapa lagi kalau bukan Jaka Nangrub. Cody sering mengumbar cerita bahwasannya ia adalah Super Hero yang memiliki Jubah Zirah ala Serial Kartun "Saint Saiya", keluarganya adalah sekumpulan super hero yang berbalut dengan kehidupan manusia biasa sebagai bentuk persembunyian, mereka adalah keluarga yang menjaga perdamaian dunia (WOW!!!).

Cody bercerita bahwa ia mewarisi jubah zirah berwarna merah yang harus ia ambil dari gunung berapi di daerah antah berantah, jubah Zirah itu ia dapatkan dengan susah payah dibawah siksaan panas Kawah gunung berapi, dan akhirnya ia berhasil mendapatkannya.

Cody juga bercerita bahwa adik kandungnya (bukan Jaka Nangrub pastinya) merupakan pewaris kekuatan semut api (Semut berwarna merah yang kalau menggigit menimbulkan bentol dan gatal pada kulit), sehingga jika kita jahat maka ia (Adiknya Cody) akan gunakan kekuatannya jurus "Cubitan Maut Perenggut Sukma" untuk melawan dan mengalahkan musuhnya, ia juga bercerita bahwa bapaknya, Ibunya, Abangnya, Pembantunya yang juga memiliki kekuatan serupa (tapi aku sudah lupa masing – masing kekuatan mereka) . Cody juga mengaku kalau ia memiliki Robot ala "Megazord" milik Power Ranger yang merupakan bagian dari kekuatan Jubah Zirah miliknya.

Jaka Nangrub kecil yang lugu saat itu sangat mempercayai cerita di atas bahkan ia bisa membayangkan bagaimana jika si Cody dan keluarganya jika berubah menjadi super hero yang menjaga perdamaian kota, namun Khayalan Jaka nangrub itu tidak pernah terbukti, ketika Jaka Nangrub yang sangat tertarik dengan cerita Fantasi dari Cody bertanya "Mana kekuatan mu?, mana Robotmu?" ,maka temannya itu akan mengelak untuk menunjukkan barang – barang dan kekuatan tersebut dengan alasan yang bermacam – macam. Mulai dari sedang diperbaiki karena habis digunakan bertarung (di buat ngelawan tikus di rumahnya kali), Tidak di bolehkan ibunya untuk ditunjukkan pada masyarakat biasa karena dikhawatirkan penyamaran mereka akan terbongkar dan musuh akan dengan mudah menyerang mereka, sampai dengan Zirah dan Robot yang dipinjam oleh tetangga (Lho!,Kok kamu Gak Boleh Pinjam Nang?). dan Nangrub yang Loegoe tetap saja percaya.

Untuk memastikan kebenaran cerita temannya Jaka Nangrub Kecil sampai datang kerumah temannya tersebut untuk bermain – main, barangkali aja Zirahnya lagi tidak dipakai dan robotnya lagi di cuci sehingga Jaka Nangrub kecil bisa mencoba memakainya, rumah Cody cukup sederhana dengan menggunakan Papan – Papan kayu sebagai bahan utama, namun Nangrub kecil tetap percaya satu ruangan di dalam rumah ini menyimpan Zirah dan Robot yang diceritakan oleh temannya tersebut (sadar nang!, kamu kebanyakan nonton power ranger tiap minggu)

Tidak ada teknologi milik superhero ala Power Ranger yang di jumpai Jaka Nangrub dalam rumah temannya itu, bahkan rumah Jaka Nangrub jauh lebih bagus dan berteknologi (kelengkapan alat elektronik) dibandingkan rumah temannya tersebut, dirumah temannya itu Jaka nangrub juga berusaha menjaga sikap. takut kalau mereka sekeluarga berubah lalu membumi hanguskan kehidupannya.

Makanan yang ketika itu disuguhkan kepada Jaka Nangrub juga tampak Asing, "ini kok ada Tempe warnanya Coklat tua banget?" pikir Jaka Nangrub,"kayaknya mama gak pernah deh masak yang kayak gini !", dan Jaka Nangrub mempercayai kalau Tempe itu adalah "Tempe Masak Ala Super Hero", setelah tempe itu masuk mulutnya dia merasakan hal yang berbeda dari tempe – tempe yang pernah ia makan sebelumnya "Tempe ini rasanya manis, Ajaib, gak salah lagi, kalau ini makanan super hero!", habis itu si Jaka Nangrub yang lugu bertanya pada ibunya Si Cody "Tante, Tempe ini namanya tempe apa?", dan Ibunya yang gemuk menjawab dengan Mantab.


"Itu namanya Tempe Bacem!".


Jaka Nangrub baru tahu bahwa segala cerita temannya tentang Keluarga pembasmi kejahatan, zirah merah dari Gunung berapi dan juga Robot – robot kendali yang dimilikinya dan keluarga tersebut adalah kebohongan belaka pada saat kelas 5 SD (lemota amat mikirmu nang), dan ketika Jaka nangrub mencoba untuk mengingatkan kembali memori temannya tersebut terhadap kebohongan yang sering dia umbar selama kelas 1 SD dulu,si Cody sudah tidak ingat sama sekali. 

Jaka nangrub memang penuh dengan Khayalan,diantaranya Super Hero Khayalan, Mainan Khayalan, Teman Khayalan, Kekasih Khayalan. 


masih banyak cerita masa SD Jaka Nangrub yang akan saya ceritakan, nantikan di postingan berikutnya 

Kamis, 01 Juli 2010

Ayahku Hebat (Nggak Hemat)







Postingan kali ini Jaka Nangrub ingin bercerita tentang orang tuanya yang kita sebut saja Pak Rofiq (Bukan Mama sebenarnya, tapi Papa). Pak Rofiq punya julukan "Agus Peking" dikalangan teman – temannya, ini bukan karena pak Rofiq memiliki rupa seperti Bebek (Bebek Peking) atau berjualan Bebek Panggang ala Peking, namun lebih karena kulitnya yang berwarna putih dan juga matanya yang lebih sipit dari teman - teman pribuminya, sehingga kerap kali pak Rofiq dikira sebangsa dengan Wong Fei Hung, Mao Ze Dong, Andy Lau, Bo Bo Ho (bilang aja kayak Orang Cina ngono lo nang!). *tapi sayang gak turun ke anaknya sama sekali*

Pak Rofiq ini semasa remaja rajin mengantarkan ibunya (mbah perempuan Jaka Nangrub) yang jago masak ke pasar tradisional (contoh anak berbakti pada masa itu,ciah...), hingga telah dewasa pun pak Rofiq ini gemar untuk memburu aneka hasil bumi yang dijual di pasar tradisional.

Ketika itu Keluarga Jaka Nangrub masih tinggal di Rantau Prapat, Sumatra Utara. (coba cari aja di Peta,sudah ada kok!), kala itu pak Rofiq dan Istrinya (sebut saja ibu Rofiq) tengah berbelanja ke pasar, karena sudah sering kali keluar – masuk pasar maka para pedagang di sana telah akrab dengan pasangan suami istri ini, bu Rofiq yang selalu menggunakan kerudung ketika bepergian dan teridentifikasi telah menunaikan ibadah haji ditanyai oleh salah seorang pedagang sayur di pasar tradisional.





Pedagang : Bu, itu suaminya Ibu ya? (sambil nunjuk pak Rofiq yang berada di kejauhan lagi memilih barang)

Ibu Rofiq : iya, benar, ada apa ya bu, apa suami saya gak bayar sayur kemaren?

Pedagang : nggak kenapa – kenapa, bu!.

Ibu Rofiq : Oh,saya pikir...(sambil milih – milih sayur).

Pedagang : bu, waktu ibu naik haji, bapaknya ikut nggak ?

Ibu Rofiq : lo , ya ikut lah,naik hajinya kan sama – sama. (so sweet)

Pedagang : oh Berarti bapaknya Muallaf ya? (Muallaf : orang yang berpindah agama dari selain Islam ke agama Islam)




Ibu Rofiq : heh (sambil milih tomat paling busuk untuk di lempar ke pedagang tersebut), ngawur..... Suami saya udah Islam sejak lahir .

Pedagang: Udah Sunat juga bu?,saya pikir Muallaf, kan kayak orang Cina gitu.

Ibu Rofiq : (mesam – mesum sambil tetep milih sayur).




Pernah pula pak Rofiq itu ditawari pedagang daging Babi dengan barang dagangnnya (baca: Daging Babi) bahkan pedagang Kodok (Swikee) juga pernah , kenapa bisa terjadi? ya apalagi kalo bukan karena dikira orang cina (baca : Non – Muslim). untungnya pak Rofiq gak pernah dikasih gratisan, bingung juga kalo tiba – tiba pulang kerumah bawa daging tapi daging Babi (nguik... nguik...) atau daging Kodok (Kwok... Kwok...).

Karena wajah orientalnya tersebut pernah juga Pak Rofiq di ajak bicara salah seorang pedagang Tionghoa dengan bahasa Cina,panjang lebar lagi, mungkin si pedagang ini curhat sama pak Rofiq tentang Kondisi perekonomian yang buruk sehingga berpengaruh pada menurunnya performa isterinya di ranjang (ngawur). pak Rofiq yang terbatas penggunaan bahasa cinanya, cuma tahu bahasa Cina "Kamsya" (Terima Kasih), Cuma bisa terdiam sambil senyum – senyum, manggut – manggut sok ngerti.*padahal blank*. Dia masih ngarep kalo dikira cina dapet potongan harga !!!. dasar.

Selain punya "darah pedagang" yang cukup kental (sekental Ingus Kuda Nil), Pak Rofiq juga terkenal memiliki darah Pembalap, tapi bukan pembalap seperti mobil Formula 1 yang elegan dan menwan, melainkan lebih seperti Pembalap Nascar yang sering sodok kesana sodok kesini lalalala.....lalalala..... lalala. (lo nyanyi) , ntah sudah berapa orang pengguna Jalan yang ia buat frustasi dengan "insting pembalap"nya . Sebagai catatan Pak Rofiq belajar menyetir kendaraan secara otodidak dengan bimbingan dari Supir Bemo yang SIM A nya juga "tembakan", sehingga tak aneh jika sering berkendara tanpa mempedulikan keselamatan diri sendiri, apalagi keselamatan orang lain. anak - anaknya pun selalu diingatkan untuk selalu meniru ibunya yang lebih sopan dalam berkendara.

Ketika Jaka nangrub masih duduk di bangku SMA dan Adiknya masih duduk di bangku SMP mereka berangkat ke sekolah bersama dengan pak Rofiq, karena masuk sekolah di Surabaya pukul 06.30 BBWI maka mereka berangkat dari rumah sekitar pukul enam kurang, dan walaupun pak Rofiq sebagai Pegawai Bank yang masuk kerja pukul 08.00 ia tetap mau mengantar anak – anaknya pada pukul 06.00, sehingga sering kali ia datang lebih awal dari Pramubakti di Kantornya tersebut. Dan ini salah satu hal yang dibanggakan olehnya (halah gini aja kok dibanggakan). Nah kalau Anak – anaknya tersebut mulai telat berangkat sekolah (lebih dari jam 06.00),ia akan mulai berteriak – teriak "Gak Mau nganter aku lo!, biar naik Bemo aja, kalo udah lebih dari jam enam itu orang – orang pada gila di Jalan". Anak – anaknya yang lelet langsung bergegas sampai kadang – kadang pakai celana di Mobil.

Saat berkendara pak Rofiq memiliki prinsip yaitu "ia tak pernah mau di potong dari Arah – arah yang membahayakan" (siapa juga yang mau),dan juga "Semua harus pada Jalurnya, Jalurku jangan diembat orang lain" nah kalo sudah di potong – potong jalannya oleh orang lain (kayak origami jalan'e), maka darah pembalap Pak Rofiq akan bergejolak dan akan ia balas perbuatan "pengguna jalan biadab" yang memotong jalannya tersebut, baik itu sepeda motor, sepeda ontel (sepeda kayuh), becak, bemo, dan mobil lain akan disikatnya, dan sebagai penumpang Jaka Nangrub dan adiknya cuma bisa berteriak – teriak "Papa.... Papa....., Argh....., aduh.... aduh.....", (mobil dalam keadaan mau nyerempet ama motor atau mobil lain) dan penumpang yang duduk paling depan akan merasakan efek yag disebut Efek Rem Imajinasi (ERI), yaitu keadaan di mana penumpang paling depan menginjak – injak lantai mobil dengan kaki kanannya, padahal gak ada Rem di depannya. (persis kayak orang step).

Bejatnya kadang – kadang pak Rofiq juga suka motong Jalannya orang – orang yang tidak berdosa, hal yang tidak ia sukai jika dilakukan padanya alasannya "salahnya lambat" , (betapa egoisnya!!!) efeknya kadang – kadang mendapat sepaket makian dari orang lain, yang paling sering merasakan adalah Adiknya si Jaka Nangrub, sebut saja Gembili bukan nama sebenarnya, dan Gembili bercerita pada Jaka Nangrub "Ya gitu mas, ntar kalo papa sudah motong jalannya orang, terus orangnya gak terima, orangnya buka jendela sambil mengacungkan Jari tengah" (gak harus aku Praktekin to?). "ada juga yang pernah gini mas, mbuka jendela terus di pisui (memaki) "J**CUK", sambil berlalu, aku diem aja mas, wis untung gak dipukuli". 

Yang paling bejat adalah ketika waktu itu anak – anak dari pak Rofiq masih intensif untuk latihan renang di Kolam renang KONI jalan Kertajaya, seperti biasa pak Rofiq menjemput kedua Anaknya tersebut yang puas direndam oleh pelatih yang sudah tua – tua di Kolam KONI yang dingin Malam – Malam. Nah biasanya waktu pulang mereka (baca: Pak Rofiq dan anak - anaknya) menyempatkan diri untuk membeli "Pohong Keju" A.K.A Ketela Goreng, mereka makan lah Pohong Keju itu dengan lahap Jaka Nangrub yang duduk paling depan biasanya memberikan Pohong Keju untuk di makan oleh Ayahnya yang sedang menyetir.

Tiba – tiba ketika dalam perjalanan pulang ada Mobil yang memotong jalur milik pak Rofiq secara tiba – tiba dan mengagetkan Pak Rofiq, bagai Son Goku yang marah dengan Kematian Krillin dalam serial Kartun Dragon Ball dan sontak berubah jadi "Manusia Super Saiya" begitu pula dengan pak Rofiq.

Darah pembalap bergejolak dan mulailah kecepatan Mobil meningkat secara drastis. sumpah tadinya santai – santai, bisa jadi ngebut kayak orang kesurupan (gak liat lagi aku kecepatannya berapa) yang jelas matanya yang sipit mengernyit memburu pengemudi kurang ajar yang memotong jalurnya tersebut. Dalam kecepatan yang tinggi tersebut pak Rofiq berkata pada Jaka Nangrub yang duduk disampingnya

Pak Rofiq : "Rob, Minta Pohong (Ketela Goreng)".

Nangrub yang masih dalam keadaan tegang, berusaha menahan muntah dalam kendaraan yang zig – zag, merogoh Kantong Plastik di depannya yang berisi Pohong Goreng dan memberikan 1 potong Pohong yang nikmat tersebut dia pikiruntuk dimakan. Disambarnya Pohong pemberian anaknya tersebut oleh pak Rofiq, dibukanya jendela dan dilemparkannya dengan kencang pohong tadi keluar Jendela dengan target Mobil lawannya tersebut *Fire in the Hole *, *Siuuu...... BLEDAM* (hei bapakku Cuma ngelempar pohong goreng bukan granat tangan), mobil lawan telak kena di Kaca Belakangnya. Jaka nangrub dan Adiknya yang lelah selepas berenang itu pun kaget setengah mati dan berteriak – teriak.




Jaka Nangrub + Adeknya :"woi.... pa, jangan di lempar pohongnya, ngawur iki, sayang pohongnya pa!!!" (gak mau rugi).

Terus pak Rofiq minta lagi dikira yang kali ini mau dimakan ternyata di Lempar juga *Wuzzz.... Jdak* (ini baru lumayan bener) pohong tepat kena kaca belakang lawan.

Akhirnya pohong goreng yang tersisa di kantong di evakuasi ke belakang(oleh jaka Nangrub di berikan ke Adiknya yang duduk di kursi belakang), dari pada di buang – buang kan sayang. Sambil kedua anaknya nya yang masih syok itu mengingatkan bapaknya untuk Istighfar mengingat tuhan.

Untungnya pengendara mobil itu gak nyadar kalau mobilnya jadi obyek lemparan Pohong Goreng pak Rofiq.sehingga tidak terjadi pertengkaran di jalanan. Udah kayak main "Crash Team Racing" (salah satu game PS 1, pertandingan Go – Kart dengan karakter Crash Bandicoot, dengan Item yang bisa dilempar ke lawan supaya lawan bisa di salip dan dikalahkan dalam pertandingan).
Untung aja gak beli Gerobak penjual Pohong Goreng, kalau beli gerobak di lempar juga kali ya. *Ekstrim cak*.

NB: Bagi pembaca yang merasa Mobilnya pernah di Lempar Pohong Malam – malam tolong di Maafkan ya. namanya manusia tidak pernah luput dari salah dan ketidak benaran.




Bagi teman – teman pembaca yang budiman Jaka nangrub mengingatkan.
  1. Pohong Goreng bukan granat tangan dan tidak bisa meledak
  2. dilarang keras untuk ngelempar Pohong Goreng kepada siapapun, dimanapun dan kapanpun kecuali benar – benar dalam keadaan terdesak.pokoknya nggak boleh