Jumat, 07 Januari 2011

Jalan Cinta jeJaka Nangrub part 3


Salam tawa para pembaca yang budiman, pertama – tama saya ingin berterima kasih kepada para pembaca setia Blog ini, karena sudah melengkapi Blog ini selama kurang lebih satu tahun (kayaknya sih...), maksud melengkapi di sini adalah sudah berkenan untuk mebaca kisah – kisah Jaka Nangrub, kan tidak ada artinya kisah – kisah bodoh di ceritakan dalam blog ini jika tidak ada yang baca, ya kan ?, okelah langsung saja kita masuk ke dalam pendahuluan, ehm... oke cerita kali ini akan mengisahkan bagaimana seorang Jaka Nangrub hampir saja tersangkut oleh UU ITE (Undang – Undang Informasi dan Transaksi Elektronik), lho kok bisa ?, apakah Jaka Nangrub akhirnya menunggah foto – foto wajahnya yang konon katanya bisa membuat kuda nil birahi ? tentu tidak , cerita kali ini terkait dengan kisah – kisah sebelumnya dalam "Jalan Cinta jeJaka Nangrub Part 2 lulus sensor" dan "Jalan Cinta jeJaka Nangrub (insyaallah) lulus sensor", ya kira – kira kisah ini akan menceritakan kenapa tiba – tiba bisa ada kata – kata "lulus sensor" dalam judul dua tulisan yang tergolong dalam mahakarya Jaka Nangrub, mari kita nikmati kisah berikut ini. Selamat membaca. 

Sudah hampir satu tahun sejak pertemuan pertama Jaka Nangrub dengan "Maria Mercedes", jika ia mengingat perjalanan "cinta" nya itu ia akan tertawa dan berpikir "bagaimana bisa saya melakukan hal – hal bodoh macam itu", tapi ia pikir itu adalah pengalaman yang berharga walaupun bodoh adanya, setidaknya ia berhasil meyakinkan dirinya sendiri kalau ternyata dia masih memiliki ketertarikan dengan lawan jenis. untuk mengenang kisah cintanya itu Jaka Nangrub secara sadar  menulis dan mempublish kisah cintanya tersebut di salah satu provider blog dan ia promosikan lewat jejaring sosial Facebook. Dalam tulisannya itu ia beberkan secara gamblang semuanya, termasuk nama – nama yang menjadi pemeran utama dalam tulisan itu, tidak hanya nama asli dari "Maria Mercedes" yang ia tuliskan secara lugas, tapi juga termasuk ayah, ibu, kakak perempuan dan juga saudara laki – lakinya, ia tuliskan secara lugas tanpa menggunakan nama samaran. Jaka Nangrub berpikir, toh ini hanya sebuah cerita yang tidak menjelek – jelekkan kedua belah pihak (kalo menjelek – jelekkan pihak yang nulis (baca: Jaka Nangrub) itu sudah pasti).

Ternyata cerita cinta yang diusung oleh Jaka Nangrub menarik minat para pembaca di dunia maya, tentu saja para pembaca penasaran apakah Jaka Nangrub benar – benar menyukai wanita atau semua itu hanya sebagai kamuflase semata, rasa bangga tak terkira mengisi ruang hati sang jeJaka tulen karena tulisannya banyak yang membaca, "Semoga para pembaca bisa mengambil pelajaran dari cerita cintaku" harapnya, namun apa yang terjadi di balik semua tawa tersebut, tulisan – tulisan tersebut mengalami pencekalan !!!, wow. Siapakah pihak yang mencekal peredaran tulisan Jaka Nangrub tersebut, apakah LESBI (Lembaga Sensor Bacaan Indonesia), tentu tidak, selain bukan ranahnya, keberadaan dari institusi ini adalah fiktif adanya, emang ada Organisasi yang mau susah – susah melototin tulisan orang ?. ya ternyata pencekalan datang dari pemeran utama wanita dalam kisah yang di ceritakan oleh Jaka Nangrub tersebut, si Maria Mercedes !!! jeng ... jeng...

Sebetulnya seorang teman sudah mengingatkan yaitu "Galih Wahyu Prasetyo", ia menuliskan kekhawatirannya dalam kotak Coment mengenai penulisan nama yang cukup vulgar karena tidak menggunakan nama samaran sama sekali. Namun tidak di gubris oleh Jaka Nangrub, mengapa ? karena ia pikir "Maria Merceds" gak akan repot – repot meluangkan waktu untuk membaca Blog dari seorang Jaka Nangrub, namun ternyata ia salah, salah besar ...

Pagi hari setelah Mandi Jaka Nangrub dengan isengnya membuka Facebook untuk sekedar mengetahui apakah ada berita terkini tentang lingkungan sekitarnya, ternyata pada layar Laptop ASUS nya ia melihat tanda notification pada opsi "Message", bisanya sih yang ngirim message ke FB Jaka Nangrub adalah kelompom pecinta IT dari almamater SMA nya, namun kali ini Jaka Nangrub berharap pesan itu dari salah satu pembaca Blognya. Dan ternyata benar, Message itu berasal dari salah satu pembaca Blog nya, siapakah dia ?, ternyata yang menulis pesan ke FB Jaka Nangrub adalah "PULGOSO" pacar "Maria Mercedes", jantung Jaka Nangrub bergerak cepat secepat piston motor bututnya. Apa kiranya yang dituliskan seorang PULGOSO pada Jaka Nangrub ?

Begini nih tulisannya

Pulgoso : eh,, entah sapa kamu.. tak ingetin ya.. ati2 kalo mau ngomong ato nulis.. tolong tulisan di blog segera di hapus..
udah tau kan ada UU ITE?
oh iya,, klo emang ada masalah sama aku ato bojoku,, yang gentle,, jangan kayak banci..
klo ada masalah ktemuan aja diomongin baik2.. aku masih bisa ngajak ngomong baik2 soalnya aku tau kluargamu.. klo orang lain yang kyk gini gak tau lagi gimana jadinya..
tolong ya,, aku masih sangat menghargai klo mw d bicarain baik2..

Shock dan bingung merajai hati dan pikiran Jaka Nangrub, dia tidak menyangka ternyata PULGOSO bisa membaca !!!

Dan Jaka Nangrub membalas pesan tersebut seperti ini

Jaka Nangrub : oh mas Pulgoso, maaf saya sebenarnya gak benci ama siapa2, sebenarnya saya cuma menuliskan pengalaman saya, tolong tulisan yang pada bagian mana yang menyinggung perasaan, akan segera saya benarkan hal - hal mana yang gak benar, terima kasih telah mengingatkan. tolong di balas secepatnya. sekali lagi maaf.

Setelah menulis pesan tersebut, ia langsung membuka postingan yang menjadi akar permasalahan ini, ia cermatai setiap kata, apakah ada kiranya tulisan yang dapat menyinggung perasaan Pulgoso dan Maria Mercedes. Dan akhirnya ia ambil kesimpulan bahwa ada satu kalimat yang menjadi awal petaka ini dan ia Lanjutkan menulis pesan pada Pulgoso

Jaka Nangrub : oh mas saya tahu yang salah, ini soal yang "Lajang" jadi "Jalang" itu ya benar juga mas kayaknya ini terlalu kasar sudah saya hapus bagian itu. apa ada lagi bagian yang salah?.

Lalu Pulgoso membalas seperti ini

Pulgoso :sbenernya apa sih motivasi km nulis yg kyk gtu? tau kan Maria jg dr awal risih sama pdkt mu yg lebay?
klo mank mau nulis pngalaman ato apapun itu,, ya gak usah lah pake nyebut2 nama gtu.. tau etika kan? klo mw nulis biografi org aj hrus ijin dl kan?
udah skrg gini aj.. kita ktemu,, ngmgin ini baik2.. aku pengen tw pnjlasan dr km..

eh,, tak ingetin skali lg dan ini yg trakhir kali.. klo smua tulisanmu ttg Maria ato org dsekitarnya,, entah dmanapun itu msiy blm d hapus dlm 24jam,, aku bner2 serius masalahin ini.. inget ya,, smua perbuatan dan perkataan itu dmintai prtanggungjwban.. jd jgn bertindak bodoh..


jujur saja Jaka Nangrub takut juga, kalau ada lagu "Sahabat Jadi Cinta" maka kalau ini menjadi "Tawa jadi Penjara"

namun di tengah ketakutannya itu Jaka Nangrub mencoba tenang dan membalas dengan kalimat – kalimat bodohnya seperti ini

Jaka Nangrub : motivasi: menghibur teman yang kesusahan. (serius)

ya saya tahu, saya lebay. lebay madu. (bercanda)

oke saya salah, terimakasih sudah mengingatkan tentang etika
iya sebenarnya waktu mau merilis blog ini juga aku mau tanya ama yang bersangkutan, kenapa gak saya lakukan karena terlalu banyak permintaan dari luar agar saya segera menulis.

oke segera saya hapus (sudah)

iya saya terlalu sering berbuat bodoh. (fakta)

mas Pulgoso saya benar - benar mohon maaf atas tulisan - tulisan saya tersebut, sungguh tidak ada maksud saya untuk menyakiti hati karena motivasi awal saya adalah menghibur orang lain, namun kalo ada yang tersinggung maka akan segera saya klarifikasi.
mas saya harap jangan menyimpan dendam pada saya, sungguh saya tidak bermaksud jahat, tapi kalo ternyata hasilnya jahat saya mohon maaf.
terimakasih sudah mau baca blog saya.
apa benar masih ingin bertemu dengan saya?, untuk membicarakan ini?, mungkin masih ada kesalah pahaman antara kita. mungkin kita bisa menambah tali silaturahmi.
mas sebanarnya saya masih tidak paham bagian yang paling menyinggung, jika berkenan tolong dijawab karena jawaban itu akan melegakan perasaan saya, yang ke,2 sebagai pembelajaran saya dalam menulis kedepannya
maaf kalo masih ada salah kata dalam menulis pesan ini, karena memang saya agak sulit serius. terimakasih atas pengertiannya.



Ternyata kata – kata maaf dari Jaka Nangrub bisa menenangkan perasaan seorang Pulgoso dan akhirnya mulai berhenti "menyalak"

Pulgoso :
alhamdulillah deh,, klo ada etiket baik buat nylesin mslh ini..
saya rasa memang perlu untuk bertemu.. biar gak ad lg salah paham yg kyk bgini lg..
bsk ad waktu? mgkn bs klo ngobrol sante aja..


Jaka Nangrub : boleh tuh kebetulan aku agak kosong besok dimana ya?, jam berapa?, jangan coba2 bawa polisi ya! khkhkhkhkh. tolong segera di balas

Pulgoso : bsk pagi jam 9 pagi.. d masjid its aja biar gmpg.. skalian sholat dhuha..
haha.. rugi bawa polisi,, bawa lawyer doank kog..

Sesaat Jaka Nangrub kagum dengan Pulgoso karena ia ternyata adalah seorang anak yang alim (aliran maling), bayangkan dia ngajak seorang Jaka Nangrub untuk kembali kejalan yang benar dan akan mengajarkan pada Jaka Nangrub apa itu Sholat Dhuha, terbersit dalam pikiran Nangrub "pantesan aja Maria Mercedes suka padanya, ternyata selain berwajah mirip Vidi Aldiano ia juga seorang yang alim"

Ternyata pikiran itu lenyap ketika ternyata Pulgoso secara semena – mena memindahkan tempat pertemuan ke Mc D, (ealah cak, jik kas tak rasani Alim, dadakno Mc D juga perhentianmu) pesan itu di tulis seperti ini

Pulgoso : saya infokan tempat d ganti.. jd jam 9 pagi di mcd mulyosari.. biar lbih nyantai..

Sebagai Informasi saja walaupun Jaka Nangrub secara de Facto dan de Jure berkuliah di ITS yang notabene dekat dengan MC D Mulyosari, tapi kunjungan Jaka Nangrub ke Mc D ini adalah kunjungannya yang pertama, lumayan berkesan kan ?

Jujur saja perasaan Jak Nangrub kala mendapat labrakan dari Pulgoso itu Jaka Nangrub seolah – olah merasa seperti "orang mirip Ariel" yang melakukan perbuatan asusila dengan "orang mirip Luna maya" dan Cut Tari kemudian menyebar luaskan videonya ke Khalayak dunia maya, dan memang pada saat itu berita Asusila ini memang tangah marak mengisi saluran – saluran televisi.

Pagi – pagi sebelum jam 9, Jaka Nangrub berangkat ke Mc D Mulyosari, namun sebelumnya ia pamit dulu pada pihak manajemen kantor untuk telat (Jaka Nangrub kala itu sedang melakukan kerja praktek = Magang). Ia parkirkan "Kama Supra" pada tempatnya dan ia duduk tepat di samping patung badut berambut merah yang menjadi Maskot dari restoran cepat saji tersebut.

Sambil menunggu ia mulai manaruh tangannya pada bahu sang maskot dan mulai mempersiapkan kata, "akan bicara apa aku dengan Pulgoso nanti ya ?" waktu berlalu dan akhirnya tepat Jaka Nangrub menunggu sampai kurang lebih satu jam, harus kita maklumi karena kita hidup di Indonesia kan ?, tanpa sepengetahuan Jaka Nangrub ternyata Pulgoso tidak datang seorang diri, ternyata Pulgoso datang bersama dengan Maria Mercedes, "mampus aku" pikir Jaka Nangrub, pertemuan Jaka Nangrub dengan Maria Mercedes kali ini adalah pertemuannyayang pertama sejak kejadian Jalan Cinta je Jaka Nangrub part 2.

Jaka nangrub diarak masuk ke dalam Mc D, Pulgoso memesan Kentang goreng dan minuman Cola, Maria Mercedes belanja kudapan ke Mini Market dan Jaka Nangrub hanya duduk di kursi yang tersedia sambil menatap gambaran menu yang terpampang besar di belakang kasir.

Pulgoso pun kemudian membuka pembicaraan, menanyakan apa maksud dari tulisan – tulisan di Blog Jaka Nangrub dan di jawab secara lugas oleh Jaka Nangrub disertai dengan permintaan maaf, lalu muncullah Maria Mercedes, masuk kemudian duduk di samping Pulgoso, dia makan kudapan yang telah ia beli di mini market tadi dan mulai minum Jus. Suasana menjadi semakin intimidatif sejak Maria Mercedes bersanding di samping Pulgoso, setelah dua – tiga kesalah pahaman sudah di benarkan maka Jaka Nangrub berpamitan. Dan jaka Nangrub bertanya pada "Maria Mercedes"

Jaka Nangrub : Maria ..., dengan ini kamu udah gak marah sama aku lagi kan ?

Maria : Ehm Gimana ya ? kata mama ku aku gak boleh marah ke kamu sich ...

Ternyata kesalah pahaman ini tidak di konsumsi sendiri saudara – saudara, tapi sudah merambah ranah keluarga. Entah apa yang akan terjadi kala kedua keluarga ini bertemu nantinya, padahal dahulu kedua kaluarga ini (baca: keluarga Maria Mercedes dan Keluarga Jaka Nangrub) hidup dalam kerukunan, dan hampir setiap lebaran selalu bertemu, sekedar informasi saja kejadian ini berlangsung ketika hari – hari akan dimulainya ibadah puasa, dan Jaka Nangrub sangat was – was jika mengingat pada lebaran nanti apakah kedua keluarga ini akan bertemu dan bersilaturahmi, "Aku harus Ngomong apa di hadapan kedua orang tua Maria ?" pikir Jaka Nangrub.



Ilustrasi Perayaan idul Fitri

Jaka Nangrub : Tante , Om aku minta Maaf ya karena selama ini bukannya menjaga Maria seperti yang kalian titah kan, malah saya menjadi teror yang bertubi – tubi hadir dalam kehidupan Maria.

Ortu Maria : Ya Kami tahu kalau menyerahkan anak kami padamu adalah suatu kesalahan yang fatal, jika diibaratkan seperti membuang anakl kepadang savana afrika untuk di nikmati oleh Hyena kelaparan, tapi apa mau dikata, panggil sini orang tuamu, mau aku labrak sekalian...

Untung saja kejadian di atas tidak sampai terjadi, ntah kenapa Hari Raya Idul Fitri kala itu tidak ada kabar sedikitpun tentang keluarga Maria, semoga tidak bersilaturahminya kedua keluarga ini kala itu bukan karena perbuatan Jaka Nangrub. Ternyata pemutusan tali silaturahmi tidak hanya berhenti sampai disitu, ternyata Maria telah memutuskan tali pertemanan di Facebook, masyaallah segitunya rek !!!


setelah kejadian itu Jaka Nangrub mulai mengurangi penggunaan nama - nama yang benar dalam setiap tulisannya, kejadian ini juga membuat Jaka Nangrub sempat enggan untuk menulis. (yang udah mensupport untuk menulis terima kasih ya)

Okeh sampailah kita pada akhir kisah saya ingin mengambil kesimpulan bahwa :



  1. Ternyata tulisan – tulisan kita bisa membawa petaka dikemudian hari maka wasapadalah dalam menulis
  2. Ternyata pernah di "dekati" oleh Jaka Nangrub adalah suatu maha Aib yang sama hinanya dengan di perkosa.
  3. Tali pertemanan bisa diputus tapi tidak ada yang namanya putus tali persaudaraan.
Demikian tulisan dari saya semoga menghibur ...

6 komentar:

  1. baca posting ini bikin aku ketawa sampe sidikt mencucurkan air mata. Like this, Sob !

    BalasHapus
  2. baca posting ini bikin aku ketawa sampe sidikt mencucurkan air mata. Like this, Sob !

    BalasHapus
  3. haduh,,, agak miris bacanya,,, terutama di bagian akhir,,, semangat nang!!!

    BalasHapus
  4. Wkwkwkkwk........
    Semabari menatap sialunya layar laptop yang bersinar terang (brightness di setel 100% terang), samapi2 tertawa terpingkal - pingkal seraya menunggangi banteng yang berjingkrak ria...

    Tapijuga berasa sdih karena anang belum menemukan jodohnya....

    Sabar...sooobbb... =D

    BalasHapus
  5. hahahahh, nang ceritamu benar2 luuwwwtcuuu, thx ya, selain menghibur, suguhan2mu menginspirasikan aq buat ngeblog juga, Thx

    Ditunggu cerita2 selanjutnya........,,,,,,,,,,,,

    BalasHapus
  6. nang ada award buat u..., bekicot...,,

    BalasHapus

di isi ya! jangan nyontek, selesai gak selesai harus di kumpulkan!